Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perhubungan meluncurkan aplikasi informasi lalu lintas terkini yang dinamai Pasuruan Trans Info.

Aplikasi tersebut telah dilaunching oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf di sela-sela Anniversary 3^Rd Car Free Day, Minggu (03/12/2017) pagi, dan disambut antusias oleh seluruh masyarakat, khususnya warganet (warga internet).

Heri Yitno, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan menjelaskan, aplikasi berbasis android system tersebut dapat diunduh di Play store dengan nama Pasuruan Trans Info. Di dalam aplikasi tersebut, masyarakat dapat melihat pantauan Livestream CCTV di 17 titik pantau, diantaranya 2 titik di Purwodadi, 4 titik di Pandaan, 2 titik di Bangil, Simpang Empat Gempol, Pertigaaan Tambakrejo, Simpang Tiga Komplek Perkantoran Raci, Pertigaan Ngopak, Perempatan Warungdowo, Pertigaan Rejoso dan Purwosari.

“Bagi pengguna android pasti sudah paham, karena hanya masuk di playstore, kemudian langsung didownload atau install, selesai. Warganet bisa melihat akses lalu lintas pada 17 titik pantau, apakah ada kecelakaan, kemacetan atau kejadian lain di jalan raya,” kata Heri di sela-sela kesibukannya, Rabu (06/12/2017).

Munculnya aplikasi Pasuruan Trans Info berawal pada tahun 2016, di mana tujuannya tak lain untuk memberikan pelayanan lalu lintas kepada para pengguna jalan, khususnya pengendara kendaraan bermotor. Kata Heri, proses pembuatan aplikasi tersebut memakan waktu dua bulan, yakni mulai agustus-oktober 2017. Respon masyarakat pun bagus, sehingga ke depan pihaknya akan terus mengembangkan aplikasi tersebut.

“Kita tidak akan berhenti berinovasi, karena kami adalah OPD yang ada kaitannya dengan pelayanan public, khususnya di jalan raya. Maka dari itu, kami juga menerima saran, kritik dan masukan dari masyarakat agar kami terus maju,” imbuhnya.

Sementara itu, pasca diluncurkannya aplikasi tersebut, tim redaksi melakukan penelusuran terhadap masyarakat tentang tahu tidaknya aplikasi tersebut. Salah satunya di sekitar Alun-alun Bangil, di mana rata-rata warga masyarakat memberikan tanggapan positif akan hadirnya aplikasi baru itu.

“Wah, lumayan canggih, jadi bisa melihat arus lalu lintas dengan benar. Tapi kalau bisa, ada jalur-jalur yang bisa diperlihatkan ketika ada kemacetan, itu pasti akan sangat membantu kita,” ungkap Bahrudin, salah satu warga Bendomungal, Bangil  (emil)