Bupati Pasuruan berpesan kepada seluruh anggota Gerakan Pramuka di Kabupaten Pasuruan untuk disiplin dan menahan diri dalam upaya untuk menanggulangi wabah penyebaran Covid-19. Pesan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Pasuruan saat upacara peringatan Hari Pramuka ke-60 Kwartir Cabang Pasuruan di Pendopo Kabupaten Pasuruan (28/8/2021).

Pramuka Berbakti Tiada Henti merupakan tema hari Pramuka pada peringatannya yang ke-60 tahun. Tema tersebut dikaitkan dengan upaya Pramuka yang siap menjadi pelopor Protokol Kesehatan yang tertuang dalam Dwi Darma, Tri Satya, dan Dasa Darma Pramuka.

Pramuka juga diharapkan dapat melaksanakan 2 gerakan yaitu gerakan kedisiplinan nasional dan gerakan kepedulian nasional. Gerakan kedisiplinan nasional sendiri merupakan gerakan untuk mematuhi protokol kesehatan, dan juga gerakan kepedulian nasional dengan mewujudkan sikap empati dan simpati menolong sesama makhluk hidup.

“Sama seperti arahan Presiden RI tahun lalu, pramuka diharapkan dapat melaksanakan 2 kegiatan yakni pramuka sebagai gerakan kedisiplinan nasional dan pramuka sebagai gerakan kepedulian nasional”, terangnya.

Bupati juga mengajak kepada semua anggota gerakan pramuka agar bisa memadukan arahan dari Presiden RI tersebut dengan tema peringatan hari Pramuka tahun ini. Karena menurut Irsyad Yusuf kebaktian dari pramuka bisa dimulai dari lingkungan terkecil sekalipun seperti keluarga dan gugus depan.

Bupati berpesan kepada gerakan Pramuka untuk dapat menjadi duta perubahan perilaku dengan memberikan contoh agar dapat merubah kebiasaan masyarakat agar hidup lebih sehat. Selain itu menurut Irsyad Yusuf kegiatan kepramukaan dapat tetap dilaksanakan namun dengan mematuhi protokol kesehatan.

“Pramuka diharapkan menjadi duta perubahan perilaku untuk merubah pola kebiasaan masyarakat dalam upaya menanggulangi penyebaran virus corona. Selain itu kegiatan juga tetap dapat dilaksanakan namun dengan mematuhi protokol kesehatan”, ujarnya. (Iguh)