Ribuan pencari pekerjaan (pencaker) menyerbu Job Fair di UPT LKD alias BLK Rejoso, Rabu (28/09/2022) siang.
Yap, untuk pertama kalinya setelah 2 tahun vakum karena Pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Pasuruan kembali menggelar Job Fair. Dimana kali ini bekerja sama dengan Kementrian Pertanian melalui program YESS (Youth Enterpreneurship And Employment Support Services).
Program tersebut bertujuan untuk menciptakan enterpreneur muda alias petani milenial di Indonesia. Sehingga perusahaan yang berpartisipasi hanya yang memproduksi hasil-hasil pertanian ataupun perusahaan yang mensupport peralatan di bidang pertanian.
Dari pantauan di lapangan, sejak pukul 7 pagi, para pencaker sudah memenuhi area registrasi. Meskipun dibatasi, ternyata jumlahnya sangat membludak.
Abdul Rokhim (22), salah satu warga Desa Kronto, Kecamatan Lumbang mengaku tertarik mengikuti Job Fair kali ini. Lantaran meskipun anak desa, ia adalah lulusan sarjana teknik pertanian.
"Mencoba peruntungan, karena lowongan pekerjaan ini khusus di bidang pertanian. Pas sama jurusan saya teknis pertanian," ungkapnya.
Dari catatan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pasuruan, jumlah pencaker yang datang ke Job Fair 2022 lebih dari 4000 orang. Mereka bukan hanya Pasuruan saja, namun ada beberapa pencaker yang dari Mojokerto, Sidoarjo dan Probolinggo.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pasuruan Nurul Huda mengatakan, setidaknya ada 16 perusahaan yang dihadirkan dalam Job Fair bertemakan "Yess Programme PPIU Jawa Timur" ini. Kata Huda, dari 16 perusahaan, 13 diantaranya berlokasi di wilayah Kabupaten Pasuruan, sedangkan 3 lainnya masing-masing dari Kabupaten Sidoarjo, Mojokerto dan Malang.
Sedangkan lowongan pekerjaan yang bisa diserbu oleh para pencari kerja sebanyak 421 jabatan pekerjaan. Mulai dari operator sampai HRD (human resource department). Kata Huda, dari seluruh jabatan pekerjaan tersebut, ada 30 loker yang dikhususkan bagi para penyandang disabilitas.
"Sesuai dengan aturan Pemerintah Pusat bahwa ada 1% yang diberikan untuk para penyandang disabilitas, sehingga total ada 30 loker yang bisa diisi dari saudar kita yang berkebutuhan khusus," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf menegaskan bahwa diserbunya Job Fair tak lain karena makin tingginya jumlah pencari kerja dalam tiga tahun terakhir.
Untuk tahun 2020 ada 4.233 pencari kerja. Jumlah tersebut meningkat di tahun 2021 dengan mencapai 5463 pencaker yang terdaftar.
Sedangkan untuk jumlah penempatan tenaga kerja di Kabupaten Pasuruan juga ikutan naik dari tahun 2020 sebesar 1.839 pencari kerja, dan yang berhasil ditempatkan menjadi 2.243 pencari kerja, baik di sektor formal maupun informal pada tahun 2021.
Dengan adanya kegiatan “Job Fair Yess Programme PPIU Jawa Timur” diharapkan dapat menyerap lebih banyak lagi pencari kerja.
"Karena tanpa dukungan dari semua pihak khususnya para pengusaha atau perusahaan, upaya kami untuk mengatasi masalah pengangguran akan sia-sia. mengingat masalah ketenagakerjaan bukan hanya masalah pemerintah saja melainkan masalah kita semua," tegasnya.
Lebih lanjut Gus Irsyad berharap Job Fair kali ini dapat menjadi momentum untuk pencari kerja mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan minat, bakat dan keterampilannya. Serta muaranya adalah menurunkan tingkat pengangguran terbuka.
"Sekarang jumlah pengangguran di Kabupaten Pasuruan mencapai 53 ribu orang. Jumlah ini menurun bila dibanding tahun 2021 dan 2020 sebesar 6,24 persen dan 6,03 persen. Dengan Job Fair ini bisa membantu menurunkan angka pengangguran," tutupnya. (emil)
2387 x Dilihat
453 Disukai
448 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar