Dewan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur mengukuhkan Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Andriyanto sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Ex Officio MUI Kabupaten Pasuruan. Bertempat di Ballroom Ascent Premiere Hotel pada hari Senin (20/5/2024), Dewan Pengurus MUI Jawa Timur juga mengukuhkan setidaknya 20 orang lainnya sebagai pengurus inti MUI Kabupaten Pasuruan.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Andriyanto menjelaskan seputar tugas dan peran Dewan Pimpinan MUI. Pada prinsipnya harus memiliki kepekaan dari berbagai problematika, baik internal maupun eksternal.

Lebih lanjut, pria berkacamata yang merupakan tenaga pendidik Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga tersebut mengungkapkan kendala yang dihadapi oleh MUI Kabupaten Pasuruan. Diantaranya, belum adanya kantor sebagai tempat untuk menjalankan kegiatan administratif. Sehingga Dewan Pimpinan MUI akan memanfaatkan aset yang dimiliki Pemerintah Daerah.

"Kami akan mengusahakan terkait kantor yang nantinya bisa memanfaatkan Kantor Bupati lama yang ada di jalan Hayam Wuruk Kota Pasuruan," katanya.

Di sisi lain, Pj. Bupati Pasuruan juga menjabarkan tentang perkembangan teknologi yang begitu cepat dengan revolusi industri 5.0. Sehingga harus disikapi oleh seluruh anggota MUI Kabupaten Pasuruan dengan selalu adaptif dan inovatif.

Padahal, fakta di lapangan diketahui bahwa anak-anak muda saat ini yang merupakan generasi milenial Z lebih cenderung melihat daripada membaca. Kondisi sosial itulah yang menjadi PR bersama. Diantaranya dengan mengoptimalkan pemanfaatan media sosial sebagai media untuk  menyebarkanluaskan nilai-nilai kebaikan.

"Transformasi digital ini sangat perlu. Harus ada pemanfaatan media sosial, karena anak sekarang lebih suka melihat sesuatu yang bersifat visual daripada membaca. Jangan sampai ada kesan pemikiran yang belum maju," tandasnya dalam agenda yang dihadiri oleh Ketua Umum MUI Jawa Timur dan M. Hasan Mutawakkil Alallah dan Ketua MUI Jawa Timur, Ahsanul Haqq tersebut.

Turut hadir pula dalam kegiatan, Bendahara Umum MUI Jawa Timur, Rosyidi serta Ketua Umum MUI Kabupaten Pasuruan, Nurul Huda. Tidak terkecuali diikuti oleh Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan dan beberapa tokoh masyarakat, tokoh agama serta para alim ulama. Salah satunya, Gus Mujib, sapaan familiar Abdul Mujib Imron yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Terpadu Al Yasini. (Eka Maria+Iguh)