Sebanyak 20 Kelompok Tani (Poktan) Mangga Putar di Desa Oro-Oro Ombo Kulon, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan pamer mangga unggulannya, Sabtu (16/11/2024).
Mereka menjual mangga Grade A dan Grade B dengan harga yang sama, yakni Rp 15 ribu dan 10 ribu.
Sontak saja, event yang dinamai "Bursa Mangga Putar" ini dibanjiri para pecintanya. Apalagi Bulan November ini menjadi puncaknya Panen Raya Mangga.
"Yo mumpung murah, sak kilo cuma 10 ribu. Saya beli lima kilo," ungkap Rohmat (36) salah satu pecinta mangga dari Kota Pasuruan.
Rohmat dan pecinta mangga lainnya benar-benar memanfaatkan waktu untuk memborong mangga putar khas Kabupaten Pasuruan ini.
Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan, Nurkholis pun mengajak para pecinta mangga tanah air untuk datang ke Kabupaten Pasuruan, dan menikmati sensasi makan buah mangga yang diputar seperti saat menikmati buah alpukat.
"Saya hampir tiap hari makan mangga. Karena mangga putar ini teksturnya lembut tapi ada kenyalnya dan mengenyangkan. Makanya siapapun pecinta mangga di tanah air, ayo datang ke Kabupaten Pasuruan sekarang mumpung panen raya," ajaknya.
Ajakan untuk datang dan menikmati khas nya Mangga Putar Kabupaten Pasuruan tak hanya omong belaka. Pj Bupati Nurkholis mencoba sendiri bagaimana sensasi makan mangga langsung dari pohonnya. Plus cara memakan mangga yang beda dari makan mangga yang lain.
"Karena namanya mangga putar. Jadi setelah saya belah di diameter buahnya, kemudian saya putar buahnya dan langsung terbelah, nah saya ambil sendok kemudian makan seperti kita makan buah alpukat," ucapnya seraya mencontohkan di hadapan para pengunjung.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Pasuruan, Lilik Widji Asri menjelaskan, para poktan mangga putar di Desa Oro-Oro Ombo Kulon memiliki lahan seluas total 246 hektar. Khususnya dalam bentuk kawasan.
Seluruh lahan tersebut sudah ditanami pohon mangga sejak lama. Ada yang dari bantuan Pemerintah dan pihak yang lain, termasuk swadaya petani mangga itu sendiri.
Selama bursa, para warga di sepanjang Jalan di Desa Oro-Oro Ombo Wetan dan Oro Oro Ombo Kulon, juga berjualan dengan harga yang sangat murah.
"Bahkan ada yang dijual sampai Rp 7 ribu untuk grade bawah, artinya tetap manis dan berkualitas tapi bentuk mangga nya saja yang tidak sempurna, ada yang kecil dan lainnya," jelasnya. (emil)
217 x Dilihat
23 Disukai
20 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar