Sampai saat ini, Forum Kelompok Informasi Masyarakat (FKIM) Kecamatan Grati fokus memaksimalkan salah satu potensi unggulan yakni eksistensi ranu Grati sebagai destinasi wisata andalan di Kabupaten Pasuruan. Terlebih danau Ranu Grati juga memiliki keistimewaan bagi pengunjung yang ingin menikmati indahnya sunset dan sunrise. Pernyataan itu disampaikan Ketua FKIM Kecamatan Grati dalam sesi dialog interaktif bersama Dinas Kominfo Kabupaten Pasuruan di Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Suara Pasuruan, Rabu (20/02/2019).

“Ranu Grati memang seolah dianggap orang sebagai tempat yang mistis, nah adanya stigma masyarakat inilah yang mendorong KIM untuk mengubah cara pandang itu menjadi hal yang positif. Kami ingin masyarakat tidak hanya memandang kemistisan dari Ranu Grati, tetapi juga menganggap bahwa ranu ini adalah tempat wisata alam yang layak dikunjungi. Terutama untuk melepas kepenatan di akhir pekan,” terangnya.

Menurutnya, saat ini Kecamatan Grati mempunyai empat KIM Desa yakni KIM Desa Sumberdawesari, Desa Plososari, Desa Kedawungkulon dan Desa Kedawungwetan. Tahun ini, target FKIM Kecamatan Grati adalah membentuk KIM baru dari Desa yang belum mempunyai KIM. Ini dilakukan untuk memaksimalkan promosi potensi KIM Kecamatan Grati selain pesona danau Ranu Grati.

Ditambahkan Koordinator Bidang Humas FKIM Kecamatan Grati, Bakhrul, ia dan rekan-rekannya bersinergi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang merupakan binaan  Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan. Jika Pokdarwis berperan penting dalam mengolah wisatanya, maka FKIM Kecamatan Grati bertugas menarik wisatawan agar  berkunjung ke danau Ranu Grati melalui aktivitas publikasi yang diunggah di website http://www.grati.id/ dan media sosial yang dikelolanya.

“Kenapa kita kok memilih website yang belakangnya id daripada membuat blog, karena kita pikir semua muara akan lari ke web. Dan kami menilai web lebih terpercaya, sehingga media online kami dapat memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat tentang beberapa  objek wisata alam di Grati sehingga layak dikunjungi”, jelasnya mantap.

Selain wisata alam, danau Ranu Grati juga menyuguhkan kekhasan kuliner yang mungkin hanya bisa ditemukan di Kecamatan Grati yaitu gurihnya ikan lempuk. Ikan lempuk adalah sejenis ikan kecil mirip Teri yang memiliki cita rasa gurih dan renyah. Masyarakat mengolahnya menjadi pepes dan Lempuk crispy. Selain itu ada juga potensi kuliner lain yang tak kalah lezatnya. Sebut saja Telor Asin yang terkenal dengan rasanya yang enak, kenyal dan tekstur lebih lembut karena pakan bebeknya berbahan baku ikan yang diambil dari danau Ranu.

Di penghujung talkshow, Kasi Kemitraan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Kabupaten Pasuruan, Maria Ulfa menyampaikan bahwa peran website FKIM Grati sangat strategis digunakan sebagai media promosi. Jika selama ini diseminasi informasi yang dilakukan sudah aktif, ke depan ia berharap hal tersebut dapat diikuti oleh KIM Desa di Kecamatan Grati. Sehingga lebih menggaungkan lagi potensi Desa masing-masing. (Dewi+Eka Maria)