Untuk memberikan motivasi kepada Masyarakat akan pentingnya membaca, Pemerintah Kabupaten Pasuruan menggelar Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca dan Road Show Pembudayaan Pasuruan Membaca Tahun 2019, di Taman Chandra Wilawatikta, Pandaan, Senin (29/04/2019).

Safari tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron, dan dihadiri Kepala Perpusnas RI (Bp. Muhammad Syarif Bando), Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid (putri Gus Dur), Pustakawan Jatim, Sudjono, dan narasumber lainnya.

Sedangkan peserta safari dengan tema “Pustakawan Berkarya mewujudkan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial dalam Rangka Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat : Pembudayaan Pasuruan Membaca yang merupakan Implementasi dari Program Pembangunan Berbasis Keluarga dan Pendidikan Kharakter ” terdiri dari para Kepala OPD, Alim Ulama, Penggerak PKK, PC NU, PC Muhammadiyah, PGRI Kabupaten Pasuruan, Perwakilan Pondok Pesantren, Forum  Komunitas Literasi Kabupaten Pasuruan, Komunitas Takmir Masjid, Penulis dan Penerbit serta Siswa – Siswi sekolah lanjutan dan pendidik.

Tak hanya itu saja, acara tersebut juga didukung oleh Perpustakaan Nasional RI, serta melipatkan partner Perpustakaan sekitar Pasuruan diantaranya: Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pasuruan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mojokerto, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Malang, dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Probolinggo.

Suwarno, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Pasuruan mengatakan, Kegiatan Safari Gerakan Nasional Gemar membaca Tahun 2019 dan Roadshow Pembudayaan Pasuruan Membaca ini diisi dengan kegiatan Pelayanan Kolaborasi Mobil Perpustakaan Keliling dengan Partner Dinas dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pasuruan, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Sidoarjo, Kota Malang, dan Kota Probolinggo.

Selain itu, ada juga kegiatan Bedah Buku “Keluarga Maslahat”, serta Talk Show Safari Gemar Membaca dengan Tema “Pembudayaan Pasuruan Membaca. Digelarnya banyak kegiatan itu tak lain untuk mensosialisasikan Gerakan Nasional Gemar Membaca dan Gerakan Nasional Literasi Masyarakat.

“Kita juga ingin mengajak peran aktif masyarakat secara luas dan komunitas – komunitas baca di Kabupaten Pasuruan sebagai agen perubahan dalam terciptanya kegemaran membaca masyarakat,” kata Suwarno di sela-sela acara.

Sementara itu, Wakil Bupati Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron mengajak kepada seluruh masyarakat untuk membudayakan membaca dari lingkungan terkecil di rumah masing-masing, di sekolah, perkantoran dan di berbagai kesempatan. Hal ini dikarenakan membaca bukan lagi sebuah kewajiban karena masih berada di bangku sekolah. Akan tetapi sebagai kebutuhan untuk terus menambah pengetahuan setiap saat.

“Dalam Ayat Suci Al Qur’an, Allah SWT telah memerintahkan kita untuk membaca. Membaca untuk bisa meningkatkan keimanan dan ideology bangsa. Maka dari itu, membaca adalah sebuah kebutuhan yang harus selalu dilaksanakan dengan sungguh-sungguh,” ungkapnya. (emil)