Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasuruan tetap berkewajiban tetap berhati-hati dan selalu waspada. Terlebih pandemi masih belum berakhir dan penyebaran Covid-19 masih belum terhenti, sekalipun secara statistik sudah mengalami penurunan jumlah kasus.

Disampaikan dalam Apel Pagi di halaman Kantor Dispora Kabupaten Pasuruan sebelum kegiatan gowes atau bersepeda bersama pagi tadi, Selasa (14/9/2021), Bupati Irsyad Yusuf menyampaikan agar seluruh peserta apel tetap bersyukur karena telah diberikan kesehatan. Diantara wujud rasa syukur dengan melaksanakan tugas dan kewajiban sebaik-baiknya sebagai ASN Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Terutama terkait penerapan protokol kesehatan.

“Covid-19 dari tahun 2019 akhir sampai sekarang masih belum usai. Jika dilihat terdapat virus corona sampai dengan muncul varian Alpha, Beta, Gamma, Delta hingga muncul saat ini varian baru yakni varian MU. Kebiasaan dalam penerapan protokol kesehatan secara ketat bisa membantu mencegah penyebaran Covid-19 harus diperkuat lagi” ujar Bupati.

Selain itu, perubahan status level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dari level 2 menjadi level 1 juga menjadi bentuk perhatian sekaligus kewaspadaan semua pihak. Maka dari itu, Gus Irsyad, sapaan Bupati Pasuruan tersebut tidak henti-hentinya untuk mengingatkan masyarakat agar terus waspada.

Menurut Bupati, tidak menutup kemungkinan PPKM level 1 yang dilaksanakan Kabupaten Pasuruan ini dapat menyebabkan masyarakat lengah. Kemudian berpotensi mengendorkan ketaatannya dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Saat ini Kabupaten Pasuruan masuk dalam PPKM level 1. Tidak menutup kemungkinan status kita turun menjadi level 2. Maka dari itu saya menghimbau dan mengajak, khususnya kepada ASN untuk tetap melaksanakan prokes. Semuanya mungkin sudah umum dan sudah hafal dengan protokol kesehatan”, ajaknya kepada seluruh peserta Apel Pagi.

Di sisi lain, Bupati juga meminta kepada Kepala Dispora Kabupaten Pasuruan, Hasbullah serta jajaran Forkopimcam Kejayan agar selalu mengingatkan ASN agar selalu taat protokol kesehatan. Hadir dalam kegiatan, Kasatpol PP Bakti Jati Permana serta Forkopimcam Kecamatan Kejayan.

Setelah Apel Pagi berakhir, kegiatan dilanjutkan gowes Bupati bersama seluruh ASN Dispora dan Forkopimcam Kejayan. Adapun rute yang diambil, titik awal dari kantor Dispora dan finish di halaman SDN Ketangirejo II, Kecamatan Kejayan. Sebelum kemudian disambung dengan dialog dan ngobrol gayeng antara Gus Irsyad bersama puluhan Kepala Sekolah SD dan SMP dalam agenda pembinaan pasca diterapkannya Pembelajaran tatap Muka (PTM) terbatas di Kabupaten Pasuruan. (Iguh+Eka Maria)

Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasuruan tetap berkewajiban tetap berhati-hati dan selalu waspada. Terlebih pandemi masih belum berakhir dan penyebaran Covid-19 masih belum terhenti, sekalipun secara statistik sudah mengalami penurunan jumlah kasus.

Disampaikan dalam Apel Pagi di halaman Kantor Dispora Kabupaten Pasuruan sebelum kegiatan gowes atau bersepeda bersama pagi tadi, Selasa (14/9/2021), Bupati Irsyad Yusuf menyampaikan agar seluruh peserta apel tetap bersyukur karena telah diberikan kesehatan. Diantara wujud rasa syukur dengan melaksanakan tugas dan kewajiban sebaik-baiknya sebagai ASN Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Terutama terkait penerapan protokol kesehatan.

“Covid-19 dari tahun 2019 akhir sampai sekarang masih belum usai. Jika dilihat terdapat virus corona sampai dengan muncul varian Alpha, Beta, Gamma, Delta hingga muncul saat ini varian baru yakni varian MU. Kebiasaan dalam penerapan protokol kesehatan secara ketat bisa membantu mencegah penyebaran Covid-19 harus diperkuat lagi” ujar Bupati.

Selain itu, perubahan status level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dari level 2 menjadi level 1 juga menjadi bentuk perhatian sekaligus kewaspadaan semua pihak. Maka dari itu, Gus Irsyad, sapaan Bupati Pasuruan tersebut tidak henti-hentinya untuk mengingatkan masyarakat agar terus waspada.

Menurut Bupati, tidak menutup kemungkinan PPKM level 1 yang dilaksanakan Kabupaten Pasuruan ini dapat menyebabkan masyarakat lengah. Kemudian berpotensi mengendorkan ketaatannya dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Saat ini Kabupaten Pasuruan masuk dalam PPKM level 1. Tidak menutup kemungkinan status kita turun menjadi level 2. Maka dari itu saya menghimbau dan mengajak, khususnya kepada ASN untuk tetap melaksanakan prokes. Semuanya mungkin sudah umum dan sudah hafal dengan protokol kesehatan”, ajaknya kepada seluruh peserta Apel Pagi.

Di sisi lain, Bupati juga meminta kepada Kepala Dispora Kabupaten Pasuruan, Hasbullah serta jajaran Forkopimcam Kejayan agar selalu mengingatkan ASN agar selalu taat protokol kesehatan. Hadir dalam kegiatan, Kasatpol PP Bakti Jati Permana serta Forkopimcam Kecamatan Kejayan.

Setelah Apel Pagi berakhir, kegiatan dilanjutkan gowes Bupati bersama seluruh ASN Dispora dan Forkopimcam Kejayan. Adapun rute yang diambil, titik awal dari kantor Dispora dan finish di halaman SDN Ketangirejo II, Kecamatan Kejayan. Sebelum kemudian disambung dengan dialog dan ngobrol gayeng antara Gus Irsyad bersama puluhan Kepala Sekolah SD dan SMP dalam agenda pembinaan pasca diterapkannya Pembelajaran tatap Muka (PTM) terbatas di Kabupaten Pasuruan. (Iguh+Eka Maria)