Gus Mujib demikian biasanya Wakil Bupati Pasuruan Mujib Imron menyatakan keyakinannya bahwa futsal sangat berpotensi menjadi cabang olahraga (cabor) yang patut diperhitungkan di Kabupaten Pasuruan. Sehingga memiliki kans untuk memenangkan beberapa kompetisi olahraga yang akan diselenggarakan ke depannya. Utamanya di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov).  

Disampaikan pada saat hadir membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Organisasi Olahraga Kabupaten Pasuruan Tahun 2023 yang digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Pasuruan, Wakil Bupati menitipkan beberapa pesan pentingnya kepada para pengurus organisasi futsal. Fokusnya lebih kepada strategi bersama dalam upaya mengangkat futsal sebagai cabor potensial yang patut dibanggakan.    

"Potensi cabor futsal luar biasa. Kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para para pengurus futsal yang terus berjuang dalam mempersiapkan calon atletnya di berbagai kompetisi. Oleh karenanya, mari kita maksimalkan potensi olahraga kita agar lebih berprestasi lagi. Terutama futsal," pesannya dalam kegiatan yang digelar di Hotel Tanjung Plaza, Kecamatan Prigen pada hari Rabu (26/7/2023).

Dalam agenda yang diikuti oleh 50 pengurus klub futsal dan pengurus Asosiasi Futsal Kabupaten Pasuruan tersebut, Gus Mujib mengajak seluruh peserta Bimtek agar rajin mengeksplorasi bakat olahraga generasi muda. Targetnya, mampu melahirkan bibit-bibit calon atlet yang akan mewakili Kabupaten Pasuruan dalam berbagai event olahraga.            

"Olahraga adalah untuk kesehatan kecerdasan, menumbuhkan kreativitas dan inovasi. Mari kita bersama-sama memaksimalkan potensi olahraga generasi muda. Semuanya demi Kabupaten Pasuruan. Mari kita tambah cabor futsal jadi cabor unggulan di Kabupaten Pasuruan. Kebulatan tekad untuk membangun olahraga demi merah putih. Mudah-mudahan peringkat prestasi kontingen Kabupaten Pasuruan di Porprov harus naik kelas," tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan yang digelar selama dua hari (26-27 Juli 2023) tersebut, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Pasuruan. Tidak terkecuali diikuti oleh Ketua Umum Asosiasi Futsal dan Ketua Pengurus Klub Futsal se-Kabupaten Pasuruan.

Adapun materi yang didiskusikan oleh seluruh peserta bertema Pengembangan Organisasi Olahraga Kabupaten Pasuruan dengan narasumber Dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan, Universitas Negeri Surabaya.

Selain untuk menambah pengetahuan bagi organisasi olahraga, dilaksanakannya forum pembelajaran sebagai upaya peningkatan prestasi keolahragaan di Kabupaten Pasuruan. Berikut sebagai bekal bagi pengurus organisasi olahraga untuk mempersiapakan tim dalam kejuaraan, baik di tingkat provinsi maupun nasional. (Eka Maria)