Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf menegaskan bahwa toleransi antar umat beragama di Kabupaten Pasuruan tetap terjalin dengan sangat baik.

Penegasan tersebut disampaikan Bupati saat bersilaturahmi dengan Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Kabupaten Pasuruan, Minggu (17/09/2023) siang.

Di hadapan para umat kristiani yang telah melaksanakan sembahyang di Gereja  Katolik Pandaan, Bupati berterima kasih lantaran umat kristiani juga sangat berperan penting dalam menjaga harmonisasi hubungan beragama dengan penganut kepercayaan yang lain.

"Terima kasih saya ucapkan kepada Bamag yang bersama-sama kita tetap menjaga yang namanya harmonisasi hubungan beragama. Tanpa beliau semua, gak mungkin tercipta sebuah pemandangan toleransi beragama yang indah," ucapnya.

Ke depan, Gus Irsyad-sapaan akrab Bupati Pasuruan ini berharap jalinan komunikasi antar umat beragama tetap terjaga sampai kapanpun. Hal tersebut sangat penting, sebab Indonesia adalah negeri penuh dengan kedamaian, dan di Kabupaten Pasuruan, Menteri Agama juga telah meresmikan Tosari, salah satu kecamatan di Kabupaten Pasuruan sebagai Kampung Bhinneka Tunggal Ika. Sehingga bisa dijadikan bukti bahwa Kabupaten Pasuruan telah diakui sebagai daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi antar umat beragama. 

"Teruslah terjaga sampai kapanpun. Karena kita cinta damai, Indonesia negeri yang menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama," jelas Gus Irsyad mengakhiri sambutannya.

Sementara itu, Ketua Bamag kabupaten Pasuruan, Pendeta Purwanto mengapresiasi seorang Bupati Pasuruan yang telah bersilaturahmi dengan pemuka agama yang lain, baik Kristen Katolik, Hindu, Buddha dan Konghucu. 

Itu artinya, Bupati betul-betul peduli dengan keberagaman yang ada di masyarakat.

"Salam hormat dan kagum kami, karena menyempatkan waktu untuk bersilaturahmi dengan umat katolik dan Kristen, dan saya yakin juga dengan pemeluk agama lainnya. Terima kasih kami sampaikan," ucapnya. (emil)