Satu lagi warga Kabupaten Pasuruan yang pada hari ini berstatus PDP (pasien dalam pengawasan) Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, satu PDP ini adalah seorang laki-laki, warga Kecamatan Wonorejo yang telah dirawat di RS Saiful Anwar mulai 8 april lalu, dan baru saja dipulangkan oleh RS Saiful Anwar Malang, Kamis (16/04/2020) pagi, lantaran kondisinya stabil dan tidak mengeluh apa-apa.

Sebelum di RS Saiful Anwar, pasien tersebut mengeluh sakit yang gejalanya seperti Covid-19. Hanya saja, setelah dilakukan tracing oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, ia ternyata juga memiliki Riwayat stroke. Meski dipulangkan, pihak RS Saiful Anwar meminta pasien ini untuk tetap melakukan self isolasion (isolasi mandiri)

“Kita konfirmasi, ternyata pasien ini punya riwayat stroke. Pihak RS Saiful Anwar membolehkan pasien ini pulang, karena kondisinya stabil, tapi tetap harus melaksanakan isolasi mandiri di rumahnya,” kata Anang.

Dengan bertambahnya 1 PDP, maka total PDP Covid-19 di Kabupaten Pasuruan hingga hari ini berjumlah 32 orang. Seluruh PDP tersebut berasal dari 15 kecamatan. Yakni Bangil, Beji, Gondangwetan, Grati, Kraton, Lekok, Nguling, Pandaan, Prigen, Purwodadi, Purwosari, Puspo, Rejoso, Sukorejo dan Wonorejo.

Bertambahnya jumlah PDP ternyata juga berbanding lurus dengan jumlah ODP (orang dalam pemantauan). Per hari ini, jumlahnya meningkat sebanyak 16 orang, yakni dari 130 orang menjadi 146 orang. Keenam belas ODP tersebut berasal dari 2 warga Kecamatan Winongan, 4 warga Pohjentrek, 5 warga Grati, 3 warga Nguling, 1 warga Lumbang dan 1 warga Lekok.

“Kami sampaikan bahwa sampai hari ini, sudah ada 10 kecamatan berstatus Zona Merah, 11 kecamatan berstatus Zona Kuning, dan menyisakan 3 kecamatan yang masih berstatus Zona Hijau Covid-19. Yakni Kecamatan Pasrepan, Kejayan dan Tutur,” tegasnya.

Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupatem Pasuruan tetap 10 orang, dan kini masih diisolasi di RSUD Bangil. Anang meminta kepada seluruh masyarakat se-Kabupaten Pasuruan untuk senantiasa menerapkan PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat), jaga jarak atau physical distancing, menghindari keramaian, memakai masker Ketika berada di luar rumah, rajin mencuci tangan sebelum menyentuh makanan dan minuman, serta sama-sama berdoa kepada Allah SWT agar Covid-19 segera hilang. (emil/anang saiful wijaya)