Jelang HUT Kemerdekaan RI ke 76, Pemerintah Kabupaten Pasuruan bekerja sama dengan PMI (Palang Merah Indonesia) menggelar Donor Darah dan Plasma Konvalesen, Minggu (15/08/2021).

Donor darah digelar di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti. Sedangkan donor plasma Konvalesen dilaksanakan di Unit Transfusi Darah PMI Kabupaten Pasuruan.

Pelaksanaan donor darah langsung dipantau oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf (Gus Irsyad) beserta Wakil Bupati, KH Abdul Mujib Imron dan Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Inf Nyarman.

Dari pantauan di lapangan, pelaksanaan donor darah dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dimana setiap peserta donor wajib memakai masker, mencuci tangan pada wastefal yang sudah disediakan, serta menjaga jarak aman antar peserta.

Menurut Bupati Irsyad, donor darah maupun plasma Konvalesen adalah bagian dari amalan dan bentuk tasyakkur seseorang, lantaran bisa menyumbangkan darah dan plasma untuk warga yang sangat membutuhkan.

"Kalau ada yang bilang setetes darah sangat berharga, itu betul sekali. Beramal melalui donor darah dan plasma Konvalesen adalah bagian dari amal ibadah," katanya.

Apabila dilihat di lapangan, antusiasme masyarakat dalam mendonorkan darah maupun Konvalesen cukup tinggi. Meski begitu, PMI menyediakan kantong darah sesuai jumlah peserta.

Uniknya, jumlah peserta donor darah mencapai 76 orang. Jumlah tersebut sama dengan usia kemerdekaan Indonesia.

Pun begitu dengan pendonor plasma konvalesen. Sampai berita ini ditulis, jumlah penyintas Covid-19 yang ikut donor plasma sebanyak 17. Angka tersebut sama dengan tanggal Indonesia merdeka dari penjajahan.

Gus Irsyad pun berterima kasih atas partisipasi seluruh masyarakat. Utamanya penyintas Covid-19 yang sangat memahami pentingnya kebutuhan plasma bagi para pasien yang saat ini berjuang melawan Covid-19.

"Meskipun darah juga sangat dibutuhkan, tapi saat ini, stok plasma konvalesen juga nol. Dalam artian, ketika ada yang donor, maka plasma nya langsung diberikan kepada yang membutuhkan. Dan jumlah yang butuh dengan stok plasma nya tak mencukupi," jelasnya.

Untuk itu, dalam momen kemerdekaan ini, Gus Irsyad mengajak para penyintas Covid-19 untuk menjadi pendonor plasma, dengan mendatangi unit transfusi darah PMI Kabupaten Pasuruan.

"Knatornya ada di Komplek RSUD Bangil dan Dinkes Kabupaten Pasuruan. Banyak yang membutuhkan plasma konvalesen sampai sekarang," harapnya. (emil)