Secara bertahap, ribuan vaksin sinovac terus didistribusikan untuk warga Kabupaten Pasuruan.

Kali ini, sebanyak 2361 vial vaksin datang ke Kabupaten Pasuruan, Minggu (08/03/2021). Vaksin-vaksin tersebut disimpan di Gudang Farmasi Kesehatan, untuk nantinya bisa diberikan kepada para penerima, sesuai jadwal dan alokasi.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, Dr Ani Latifah mengatakan, 2361 vaksin yang datang dialokasikan untuk TNI, POLRI, Satpol PP, Wartawan hingga petugas pelayanan public yang sebelumnya sudah melakukan vaksin, dua minggu lalu.

“Vaksin yang datang kali ini untuk termin kedua. Yaitu TNI, POLRI, Satpol PP, wartawan dan para petugas yang berhubungan dengan pelayanan public. Akan kita suntikkan pada minggu-minggu ini,” kata Ani, di sela-sela kesibukannya, Senin (08/03/2021).

Dijelaskannya, vaksin yang baru datang memiliki dosis yang sama dengan vaksin-vaksin yang sudah diberikan sebelumnya. Untuk itu, Ani meminta seluruh masyarakat untuk tidak menanyakan apakah ada bedanya antara penerima vaksin yang pejabat atau masyarakat umum.

“Semuanya sama. Vaksin yang sama dan dosis yang sama,” singkatnya.

Hanya saja, yang menjadi pembeda hanyalah factor waktu vaksinasi saja. Kata Ani, alokasi vaksin merupakan kebijakan dari Pemerintah Pusat. Sedangkan Pemerintah Daerah hanya mendata jumlah warga yang nanti divaksin, untuk kemudian dilakukan penjadwalan kepada calon penerima, sesuai alokasi.

“Semuanya dari pusat. Kita hanya melaksanakan apa yang menjadi kebijakan tersebut,” ucapnya.

Sementara itu, saat ditanya perihal kapan jadwal vaksinasi untuk masyarakat umum, Ani memperkirakan antara agustus-september mendatang.

“Kalau kami ya pasti menginginkan secepatnya. Tapi vaksin ini se-Indonesia, dan jumlah penduduknya juga ratusan juta. Jadi mohon bersabar, Insya Allah dalam beberapa bulan ke depan,” tutupnya. (emil)