Sebanyak 2464 atlet pemula berebut 1148 keping medali dalam POR (Pekan Olahraga)  ke-1 KONI Kabupaten Pasuruan 2018.

Selama 6 hari, ribuan atlet tersebut akan bertarung dalam 13 cabor (cabang olahraga) yang dipertandingkan, dan dibuka langsung oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, di GOR Sasana Krida Anoraga Raci, Bangil, Selasa (02/10/2018) pagi.

Mulyadi, Ketua KONI Kabupaten Pasuruan mengatakan, ketiga belas cabor yang dipertandingkan, diantaranya atletik, bola basket, bola voli, bulu tangkis, billiard, bridge, catur, karate, tempo, renang, selam, taekwondo dan tenis meja. Pertandingan masing-masing cabor dilaksanakan di tempat berbeda, seperti Atletik di Lapangan Brimob Watukosek Gmepol, Basket di GOR Raci, Voli di Halaman Polres Pasuruan, Bulu tangkis di GPOR Bayu Kencana Gempol, Billiard di Ruko Bangil, Bridge di Aula SMPN I Gondangwetan, catur di Pendopo Kecamatan Kejayan, karate di GOR Pancasila Prigen, kempo di Lapangan Futsal SMP Maarif Pandaan, Renang dan Selam di Saygon Waterpark, Taekwondo di Aula SMPN I Gempol, serta Tenis meja di Gedung Kelurahan Pandaan.

“Ke depan, kita ingin lebih banyak lagi cabang olahraga yang kita pertandingkan, semoga bisa terlaksana,” kata Mulyadi, di sela-sela acara.

Dijelaskannya, digelarnya POR KONI yang pertama, semata-mata untuk mencari bibit atlet yang akan dikirim dalam Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) Jawa Timur tahun 2019 mendatang. Target sasaran adalah atlet-atlet pemula yang sudah memiliki kemampuan di atas rata-rata.

“Ada yang masih duduk di bangku SD, tapi sudah ikut POR ini karena bakatnya sudah kelihatan. Maka dari itu, POR ini juga dalam rangka pembinaan dan pembibitan untuk stok atlet di Kabupaten Pasuruan,” imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Irsyad berharap POR KONI dapat menjadi embrio dan cikal bakal berdiri dan terlaksananya Pekan Olahraga Kabupaten Pasuruan (PORKAB) yang dilaksanakan dua tahunan. Pemkab Pasuruan  tahun ini telah memberikan dukungan, baik anggaran sebesar Rp 5 Milyar, hingga sarana dan prasarana atlet, demi kemajuan olahraga di Kabupaten Pasuruan.

“Yang paling penting adalah semangat dari semua pelaku olahraga, mulai dari atlet, pelatih, official hingga managemen KONI. Harus kompak untuk memajukan olahraga di Kabupaten Pasuruan. Kita akan bantu terus, baik anggaran maupun sarana prasarana yang dibutuhkan,” ucap Irsyad dalam sambutannya.

Lebih lanjut Irsyad juga berharap agar POR KONI bisa menjadi kegiatan yang menarik dan hiburan segar bagi seluruh masyarakat yang menyaksikan. Oleh karenanya, semua atlet harus mampu menjunjung tinggi sportivitas, dan mampu menghormati segala keputusan wasit maupun juri selama pertandingan.

“Mari kita bersatu dengan semangat tinggi, kuat berlatih, pantang menyerah, terus berjuang melakukan perubahan untuk mencapai kejayaan pada setiap pertandingan. Utamanya siap mempertahankan prestasi yang diraih dalam Porprov V di Banyuwangi, syukur-syukur prestasinya meningkat,” tegasnya. (emil)