Empat inovasi di Kabupaten Pasuruan berhasil mencuri perhatian dalam Anugerah Inovasi Daerah dan Inovasi Teknologi (INOTEK Award) Provinsi Jawa Timur Tahun 2024.

Keempat inovasi tersebut diantaranya Inovasi PEMPES (Pemuda peduli sampah, pengelolaan sampah rumah tangga menjadi bahan bakar alternatif). Inovasi ini berhasil menjadi juara Terinovatif IV untuk kategori sosial budaya dan kependudukan.

Selanjutnya adalah CHERDAS (Teacher Digital Assistant) sebagai Terinovatif VI kategori inovasi teknologi berbasis website/mobile APPS. Ada pula Inovasi Stroke Holistik RSUD Bangil sebagai Top 10 kategori inovasi daerah serta Baperida Kabupaten Pasuruan sebagai Top 10 kategori Kepala Perangkat Daerah Inovatif.

Pantauan di lokasi, penghargaan diserahkan oleh Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono kepada Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis di Mercure Surabaya Grand Mirama Surabaya, Kamis (11/12/2024).

Atas penghargaan tersebut, Pj Bupati Nurkholis mengaku bangga. Sebab untuk menciptakan sebuah inovasi harus melalui sebuah studi maupun riset. Namun yang terpenting dari sebuah inovasi adalah dampak alias manfaat yang dirasakan oleh masyarakat secara berkelanjutan.

"Karena kalau bicara inovasi itu ya keberlanjutan. Tidak boleh berhenti sampai di sini. Harus terus ada hal baru yang diciptakan. Saya ucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya untuk inovator yang luar biasa di Kabupaten Pasuruan," katanya.

Ke depan, Nurkholis berharap akan banyak OPD/Perangkat Daerah di Kabupaten Pasuruan yang membuat sebuah inovasi layanan publik. Terlebih inovasi yang semakin memudahkan masyarakat dalam mengakses seluruh pelayanan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasuruan.

"Saya ajak seluruh OPD atau perangkat daerah se-Kabupaten Pasuruan terus berlomba berinovasi. Semuanya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di 24 kecamatan se-Kabupaten Pasuruan," harapnya. (emil)