Mengulang kesuksesan di tahun lalu, Pemerintah Kabupaten Pasuruan kembali menggelar Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup II Tahun 2018, di Dome Sentra Produk Unggulan Kabupaten Pasuruan, Kecamatan Bangil, Jumat (02/11/2018).
Kejuaraan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, dan dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Anang Saiful Wijaya, Ketua IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Kabupaten Pasuruan, dan undangan lainnya.
Dari pantauan di lapangan, dimulainya kejuaraan tersebut ditandai dengan pemukulan gong, kemudian dilanjutkan dengan penyerahan golok dari Bupati Pasuruan kepada Ketua Panitia Pelaksana.
Abdul Munif, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Pasuruan mengatakan, kejuaraan dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut, yakni mulai 2-4 November 2018. Total sebanyak 445 atlet pencak silat dari 15 perguruan yang akan bertanding dalam kejuaraan memperebutkan hadiah puluhan juta rupiah.
“Kalau jumlah perguruan pencak silat se-Kabupaten Pasuruan ada 19 perguruan. Tapi kalau yang ikut dalam kejuaraan ini hanya 15 perguruan atau padepokan. Kita sudah siapkan hadiah, mulai dari piagam, piala dan uang pembinaan,” kata Munif saat menyampaikan laporan kegiatan.
Dari ratusan atlet tersebut, dibagi menjadi dua kategori pertandingan, yakni 56 kelas kategori tanding dan 17 kelas kategori seni/TGR (tunggal, ganda dan regu). Sedangkan kelas pertandingan terbagi menjadi 4 golongan, diantaranya golongan usia dini (9-11 tahun) putra putri, golongan pra remaja (11-14 tahun), golongan remaja (14-17 tahun) serta golongan dewasa (17-22 tahun). Kata Munif, tujuan dilaksanakannya Kejuaraan Pencak Silat tak lain untuk menjaring atlet-atlet yang potensial, agar dapat mengikuti dan berprestasi dalam event/kejuaraan yang lebih tinggi.
“Alhamdulillah, pencak silat menjadi salah stau cabor unggulan di Kabupaten Pasuruan. Bahkan ada yang sudah tembus PON (Pekan Olahraga Nasional) yakni Rudi Susanto yang meraih medali emas,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Irsyad mengaku bangga dengan beberapa prestasi pesilat Kabupaten Pasuruan yang namanya berkibar di kancah nasional maupun internasional. Salah satunya adalah Suryaningtyas yang berhasil meraih Juara II di Kejuaraan Dunia Pelajar tahun ini di Thailand. Sungguh prestasi yang sangat patut untuk dibanggakan. Oleh karena itu, Irsyad meminta agar Kejuaraan-Kejuaraan harus terus digalakkan, untuk mengasah bakat dan kemampuan para atlet.
“Saya yakin selama ini mereka telah giat berlatih, kejuaraan sangat diperlukan sebagai tempat untuk mengevaluasi keberhasilan para atlet dalam berlatih selama ini,” ucap Irsyad dalam sambutannya.
Tak hanya giat berlatih, Irsyad juga mengajak kepada seluruh atlet pencak silat untuk menjadi garda terdepan dalam memberantas narkoba. Hal itu penting, mengingat bahaya narkoba paling banyak menyerang anak-anak muda alias remaja.
“Mari kita perangi narkoba dengan sekuat tenaga. Para pesilat harus menjadi garda terdepan untuk sama-sama menyatakan perang terhadap narkoba,” tegasnya diikuti tepukan tangan para undangan. (emil)
3427 x Dilihat
472 Disukai
530 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar