Setelah sukses dengan Raisa dan Ari Lasso, para penikmat konser di Pasuruan dibuat ambyarrrrrr dengan penampilan artis Didi Kempot, di Wisata Halal Ngopi Bareng Pintu Langit, Desa Ledug, Kecamatan Prigen, Kamis (17/10/2019) malam.

Ya, penyanyi yang mendapat julukan The God Father of Broken Heart itu sukses membius puluhan ribu sobat ambyar-sebutan untuk fans fanatic Lord Didi Kempot. Bahkan, saking membludaknya jumlah penonton, ada beberapa dari mereka yang sempat pingsan.

Dari pantauan di lapangan, sebelum Didi Kempot Tampil, para penonton dihibur oleh penampilan Keroncong Pintu Langit yang membawakan 5 lagu-lagu keroncong tanah air.

Setelah selesai tampil, perform mereka digantikan oleh Republik KW, sebutan untuk beberapa penyanyi Pasuruan yang punya kemiripan dengan artis ibukota. Seperti Yoyok (mirip Iwan Fals), Reza Sugiarto (mirip Rita Sugiarto), dan Yuda (mirip Iwan Fals).

Tak berhenti sampai di situ, keriuhan Konser bertajuk Peduli Lingkungan Kabupaten Pasuruan tersebut semakin terasa, tatkala Cak Sodiq tampil dengan gaya khasnya. Puluhan ribu penonton terbawa perasaan hingga ada yang sampai terisak.

Puncaknya adalah penampilan Didi Kempot yang tampil selama 1,5 jam. Lagu-lagu hits yang menjadi andalannya, dibawakan semua. Seperti Kalung Emas, Sewu Kuto, Cidro Janji, Loro Atiku, Pamer Bojo dan lainnya. Lagu-lagu tersebut seakan sudah tertancap di kepala penonton, lantaran tak ada satupun lagu Didi Kempot yang tak dihafalnya.

“Liriknya sedih-sedih mas, pokoknya datang ke sini supaya sakit hati terobati,” ungkap Suci Nirawati, salah satu penonton asal Malang.

Suci datang bersama teman-temannya, dan sampai di lokasi pukul 4 sore. Mereka sengaja datang beramai-ramai, lantaran sanbat mengidolakan Didi Kempot sebagai penyanyi yang mewakili perasaan sedih, patah hati maupun gundah gulana.

“Pokoknya ambyar sudah. Moga-moga pulang dari konser ini, ketemu jodoh,” singkatnya.

Sementara itu, Syaifullah Yusuf selaku Penggagas sekaligus salah satu owner Ngopibareng Pintu Langit mengucapkan terima kasih atas antusiasme penonton yang tetap tertib selama mengikuti konser. Meskipun sempat terjadi gesekan sedikit, tapi semuanya langsung bisa diatasi oleh polisi, pramuka, maupun panitia yang bertugas di bagian penjagaan.

“Saya ucapkan terima kasih untuk Polres Pasuruan yang mengamankan acara ini sampai sukses. Juga untuk Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan panitia yang sama-sama ikut menjaga selama konser berlangsung,” ucapnya.

Ke depan, Ngopibareng Pintu Langit berencana akan terus menghadirkan artis-artis ibukota. Untuk itu, dirinya mengajak semua penonton untuk sama-sama mengunjungi Ngopibareng Pintu Langit dan menyebarluaskan informasinya.

“Hari ini, terima kasih untuk masyarakat yang sudah membawa 2 botol plastic yang ditukarkan sebagai karcis kendaraan. Ini bagian dari langkah kita untuk sama-sama menjaga lingkungan. Kita sebut istilah dengan Lisa Bunga, lihat sampah, ambil dan buang pada tempatnya,” tegasnya.

Di sisi lain, Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf yang juga berduet dengan Didi Kempot menyanyikan Sewu Kuto, mengatakan jika dirinya semakin yakin image negatif Kecamatan Prigen dengan wilayah prostitusinya akan segera terkikis. Melalui berbagai event pariwisata yang dapat menarik wisatawan setiap waktu.

"Kita akan terus mengenalkan kepada semua khayalak, jika Kabupaten Pasuruan punya banyak tempat wisata yang bagus khusunya di Kecamatan Prigen. Dengan antusias masyarakat seperti ini, kami optimis bisa merubah image negatif Kecamatan Prigen selama ini," terangnya. (emil)