Antisipasi Penambahan Kasus Covid-19 Saat Libur Nataru, Pemkab Pasuruan Lebih Fokus Tingkatkan Vaksinasi Kolaborasi
Antisipasi Penambahan Kasus Covid-19 Saat Libur Nataru, Pemkab Pasuruan Lebih Fokus Tingkatkan Vaksinasi Kolaborasi E-Paper PDF E-Paper JPG Ringkasan AI
admin
Tahun : 2021
17 Nov
Mengantisipasi potensi penambahan kasus Covid-19 saat libur Natal dan Tahun Baru, Pemerintah Kabupaten semakin mamacu pelaksanaan percepatan vaksinasi kolaborasi. Seperti halnya yang sebelumnya telah diinstruksikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam agenda Rapat Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali secara video conference.
Dalam agenda forum yang dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Pasuruan, Mujib Imron serta perwakilan dari Forkopimda Kabupaten Pasuruan tersebut, Menko Marves menekankan tentang percepatan vaksinasi Lansia yang harus dimaksimalkan seluruh Kabupaten/ Kota di tanah air. Terutama bagi daerah yang masih kurang capaian vaksinasinya.
“Beberapa wilayah masih kurang untuk pencapaian vaksinasi umum dan juga lansia. Bahkan ada yang masih dibawah 50 persen. Pencegahan sekaligus usulan untuk mencegah pertambahan kasus Covid-19 bisa dilakukan dengan memperketat penggunaan aplikasi Peduli Lindungi serta Protokol Kesehatan,” ungkapnya pada hari Selasa sore (16/11/2021).
Di samping itu, Luhut meminta kepada seluruh Kabupaten atau Kota se-Jawa dan Bali untuk meningkatkan kewaspadaan meski situasi pandemi Covid-19, sekalipun saat ini masih dalam tahap terkendali. Berikut meningkatkan kewaspadaan Forkopimda, khususnya di wilayah yang mengalami kenaikan kasus.
“Saya minta kepada Bupati/Walikota, Dandim, Kapolres Kabupaten/Kota yang mengalami kenaikan kasus dan keterisian tempat tidur mingguan untuk melakukan langkah-langkah antisipasi menahan lonjakan kasus,” pintanya.
Diakhir arahannya, Menko Marves juga menginstruksikan kepada Menteri Kesehatan dan Tenaga Kesehatan untuk mempersiapkan langkah dalam rangka menghadapi Natal dan Tahun Baru. Sehingga harus benar-benar mempertimbangkannya dari segi ekonomi serta kesehatan.
“Kesuksesan menahan kenaikan Covid-19 pada periode Nataru ini akan menentukan keberlanjutan pemulihan ekonomi kuartal pertama tahun 2022. Maka dari itu, saya meminta kepada Menkes dan nakes untuk mempersiapkan beberapa langkah dengan mempertimbangkan dari berbagai aspek,” tandas Menko Marves.
Hingga saat ini, pelaksanaan vaksinasi kolaborasi di Kabupaten Pasuruan terus diintensifkan, utamanya bagi lansia dengan sistem door to door. Menggelar kegiatan di wilayah pedesaan secara kontinyu dan terjadwal. Tujuannya agar dapat kembali ke PPKM Level 2 hasil asesmen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Targetnya, minggu ketiga di bulan Desember 2021 sudah memasuki PPKM Level 1.
Diantara sinergi kolaborasi dilakukan dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Seperti yang telah dilaksanakan pada hari Kamis (11/11/2021), total ada 5.304 dosis Astrazaneca diperuntukkan bagi santri dan orang tua santri PPT Al Yasini. Tidak terkecuali untuk masyarakat sekitar dan masyarakat umum. (Eka Maria+Iguh)
2015 x Dilihat
475 Disukai
482 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar