Untuk memberikan ruang bagi para desainer busana muslim yang dipadu padankan dengan batik dan bordir Khas Kabupaten Pasuruan agar karyanya lebih dikenal luas, Pemkab Pasuruan melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menggelar Fashion Show bertajuk “Pasuruan Sparkling 2017”.
Acara tersebut dilaksanakan di Pasar Wisata Cheng Hoo Pandaan, Sabtu (13/08/2017) malam dan dibuka langsung oleh Sekda Kabupaten Pasuruan, Agus Sutiadji, dan dihadiri oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pasuruan, Ny Lulis Irsyad Yusuf, beberapa Kepala OPD di Lingkup Pemkab Pasuruan, dan ratusan pengunjung yang memadati kawasan wisata tersebut.
Agung Mariyono, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan mengatakan, jumlah desainer busana muslim di Kabupaten Pasuruan yang sudah memiliki pangsa pasar bukan hanya di Pasuruan, tapi sampai luar jawa. Akan tetapi, tak sedikit juga yang masih menemui kesulitan untuk memperkenalkan rancangan busananya.
“Makanya kita gelar Pasuruan Sparkling ini untuk memberikan kesempatan bagi para desainer untuk menunjukkan master piece mereka melalui karya busana. Dengan lomba fashion show ini, para desainer jadi mengerti apa kekurangan dan keunggulan yang mereka miliki,” kata Agung di sela-sela acara.
Selama fashion berlangsung, para desainer bisa melihat persaingan antar desainer melalui peragaan busana oleh model-model yang mereka bawa. Kata Agung, tema fashion show dalam Pasuruan Sparkling adalah “Moslem Sparkling Style”, di mana para desainer harus membuat busana muslim yang dikombinasikan dengan batik dan bordir khas Kabupaten Pasuruan.
“Harus ada sentuhan bordir dan batik khas Kabupaten Pasuruan, karena itu salah satu criteria dalam penilaian dewan juri. Jurinya kita ambil dari model professional Malang, Parfi Jatim, Komunitas Cinta Berkain Malang Raya dan dari Dinas Pariwisata,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Pasuruan, Ny Lulis Irsyad Yusuf memberikan jempol atas digelarnya Pasuruan Sparkling. Menurutnya, seluruh busana yang ditampilkan dalam fashion show kali ini sangat sesuai dengan tema acara, yakni busana muslim yang dipadu padankan dengan batik dan bordir yang gemerlap atau berkilau.
“Saya lihat busana-busana yang dipakai para model bagus-bagus. Pas dengan tema acara, jadi saya ucapkan selamat kepada para desainer yang luar biasa membuat baju yang amazing dan menakjubkan. Semoga bisa membuat karya-karya yang lebih dikenal luas oleh public,” ucap Lulis, sesaat setelah acara selesai dilakukan. (emil)
3092 x Dilihat
445 Disukai
418 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar