Saat membuka Safari Ramadhan bersama Forkopimda dalam rangka menggapai berkah Ramadhan Tahun 1445 Hijriyah di pekan pertama, Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Andriyanto menyerahkan secara simbolis bantuan dana hibah untuk lembaga pendidikan dan tempat ibadah. Khususnya diperuntukkan bagi Pondok Pesantren, Masjid dan Mushalla. Berjumlah kurang lebih Rp 10 Miliar, bantuan tersebut sedianya akan digunakan untuk rehabilitasi dan pembangunan.

Bertempat di Pendopo Kecamatan Bangil pada hari Selasa (20/3/2024) sore, bantuan dana hibah diserahkan kepada perwakilan pengelola Pondok Pesantren, Masjid dan Mushola penerima bantuan. Pondok Masing-masing, Pondok Pesantren Hidayatul Muntadien, Kecamatan Rembang sebesar Rp 75 Juta dan Masjid Al Iqomah Kelurahan Dermo, Kecamatan Bangil sebesar Rp 50 Juta. Berikut, Musholla Al Barokah Manarui, Kecamatan Bangil sebesar Rp 30 Juta.

"Ada dana hibah hampir 10 Miliar yang kami berikan kepada fasilitas ibadah seperti masjid, mushalla dan juga pondok pesantren. Dana hibah itu dapat digunakan untuk pembangunan fisik," katanya.

Dalam kunjungannya, Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Jawa Timur tersebut meminta kepada Kepala Dispendukcapil, Tectona Jati bersama jajarannya agar terus meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat. Tidak terkecuali selama bulan Ramadhan.

"Kami mohon kepada ASN untuk tetap produktif di bulan Ramadhan ini. Salah satunya, seperti adanya pelayanan dari Dukcapil. Masyarakat bisa ngabuburit diberi takjil gratis, sambil mengurus KTP dan lainnya yang menurut saya sangat cepat prosesnya. Tidak sampai 5 menit. Itu harapan kami dengan pelayanan yang cepat," jelasnya.

Masih dalam momen yang sama, Pj. Bupati Andriyanto membagikan semangat dan motivasinya kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Tetap produktif selama bulan Ramadhan dengan tetap memberikan pelayanan terbaik seperti biasanya, diantara himbauannya.

Sebelumnya, Pj. Bupati Pasuruan juga berkesempatan melihat secara langsung inovasi yang dihadirkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) di lokasi acara. Yakni Ngabuburit Bareng Dukcapil yang memfasilitasi kepengurusan perekaman dan cetak KTP elektronik, cetak Kartu Ibu dan Anak (KIA) serta aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) langsung jadi.

Dalam kunjungannya, Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Jawa Timur tersebut meminta kepada Kepala Dispendukcapil, Tectona Jati bersama jajarannya agar terus meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat. Tidak terkecuali selama bulan Ramadhan.

"Kami mohon kepada ASN untuk tetap produktif di bulan Ramadhan ini. Salah satunya, seperti adanya pelayanan dari Dukcapil. Masyarakat bisa ngabuburit diberi takjil gratis, sambil mengurus KTP dan lainnya yang menurut saya sangat cepat prosesnya. Tidak sampai 5 menit. Itu harapan kami dengan pelayanan yang cepat," jelasnya. (Eka Maria+Iguh)