Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf mengapresiasi atas kinerja seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Pasuruan dan para pemangku kepentingan dalam upaya bersama menanggulangi pandemi. Hal ini menyusul status Kabupaten Pasuruan yang telah meninggalkan zona oranye menjadi zona kuning pada peta sebaran Covid-19 di Jawa Timur terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2020. Pernyataan tersebut disampaikan di akhir agenda Khotmil Qur’an pada hari Kamis pagi (22/10/2020).   

Dalam sambutannya Bupati juga menyampaikan terimakasihnya kepada masyarakat Kabupaten Pasuruan yang dari hari dipantau semakin disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Sehingga turut andil dalam menekan potensi penyebaran Covid-19 di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing.

“Alhamdulillah masyarakat Kabupaten Pasuruan makin disiplin menerapkan protokol kesehatan. Ucapan terimakasih juga kepada jajaran TNI/ Polri yang terus gencar dalam memberikan sosialisasi tentang Covid kepada masyarakat. Alhamdulillah Kabupaten Pasuruan sekarang sudah memasuki zona kuning. Berkat kegiatan mengaji Khotmil Qur’an juga pada akhirnya masyarakat lebih disiplin”, jelasnya.

Lebih lanjut, orang nomor satu di Kabupaten Pasuruan yang memiliki hobi sepak bola dan olahraga panahan tersebut tetap menghimbau kepada seluruh ASN di Kabupaten Pasuruan agar tetap taat dalam menerapkan protokol kesehatan setiap saat. Tidak terkecuali meminta kepada para ulama agar tetap intens berpartisipasi aktif dalam melakukan sosialisasi pencegahan penyebarluasan Covid-19. Terutama pada momentum Hari Santri Nasional yang diperingati bersama.   

“Di Hari Santri Nasional yang kita peringati bersama hari ini, para ulama kami mohon bisa tetap bantu sosialisasikan penanganan Covid di Kabupaten Pasuruan agar lebih maksimal”, tuturnya.

Bupati Pasuruan berpesan kepada peserta pengajian rutin yang digelar secara virtual setiap hari Kamis pagi tersebut agar segera menyerap anggaran kegiatan di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing-masing. Tentunya dengan pelaksanaan yang tetap mengacu pada perundang-undangan. Sehingga dapat menghindari kesalahan penggunaan anggaran.

“Saya juga ucapkan terimakasih atas dedikasi dan integritas semua ASN jajaran Pemkab Pasuruan, membantu saya dan Pak Wabup dalam menjalankan pemerintahan. Dua hari lalu kita memperoleh penghargaan dari Gubernur atas capaian WTP Tahun 2019, LPPD Tahun 2018  dan predikat Desa Tangguh. Mari kita jadikan motivasi dan semangat agar bisa  memberikan pelayanan publik yang jauh lebih baik”, pesannya.

Di akhir sambutannya, Bupati berpesan agar kegiatan Khotmil Qur’an tetap dilaksanakan secara konsisten dan berkelanjutan. Sebagai upaya ikhtiar dalam meningkatkan imunitas tubuh melalui aktivitas rohani yakni secara bersama-sama mengumandangkan ayat-ayat suci Al Qur’an. Sehingga dapat mewujudkan KEBAL COVID-19 (Keluarga Berdaya Lawan Covid-19). (Eka Maria)