Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus mengapresiasi kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan vaksinasi kolaborasi. Sehingga persentase capaian vaksinasi telah melampaui dari yang ditargetkan yakni 70 persen dari jumlah keseluruhan penduduk di Kabupaten Pasuruan.

Setidaknya hingga hari Minggu (2/1/2022), berdasarkan data dari dashboard Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) diketahui, capaian vaksinasi dengan sasaran masyarakat umum tembus 70,90 persen. Sedangkan persentase vaksinasi lansia sebesar 66,21 persen.

Tentunya raihan tersebut tidak terlepas dari dukungan seluruh lapisan masyarakat. Tidak hanya unsur Forkopimda saja, melainkan juga berkat partisipasi aktif para alim ulama, kyai maupun stake holder lainnya. Terlebih dalam hal membantu melakukan sosialisasi vaksinasi kepada masyarakat, seperti yang selama ini telah dilakukan oleh para kyai. Berikut berperan aktif dalam memberikan masukan kepada Forkopimda dan Pemerintah Kabupaten Pasuruan dalam penanganan pandemi.

"Alhamdulillah dengan dukungan, masukan, serta saran baik yang berkaitan dengan pencegahan sampai penanganan pandemi, mulai PPKM Mikro hingga PPKM Leveling. Bahkan saat kasus tinggi yang diikuti kematian yang tinggi pula, peran alim ulama dan kyai sangat luar biasa,” ujar Bupati.

Kata Gus Irsyad demikian biasanya Wasatkornas Banser tersebut disapa, capaian target itu pastinya tidak terlepas dari kerjasama, sinergi dan kolaborasi semua pihak dalam percepatan vaksinasi. Masing-masing mengambil peran sesuai tugasnya, sehingga target vaksinasi untuk masyarakat umum dapat tercapai 70 persen 60 persen untuk vaksinasi lansia.

“Saya bersyukur, semua pihak bergerak cepat dalam percepatan vaksinasi. Harapannya, di tahun 2022 akan lebih baik lagi. Ke depannya, mari bersama-sama bersinergi dalam rangka pemulihan ekonomi nasional, pemulihan ekonomi masyarakat Kabupaten Pasuruan,” jelasnya.

Tak lupa, Kepala Daerah juga mengisyaratkan agar sasaran vaksinasi kolabroasi selanjutnya lebih fokus kepada anak-anak usia 6 sampai 12 tahun. Harapannya sudah barang tentu untuk meningkatkan kekebalan imun anak-anak yang saat ini sudah mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka.

Diketahui, Grebek Vaksin yang merupakan akronim dari Gerakan Bersama Percepatan Capaian Vaksinasi diantara wujud konkret upaya percepatan vaksinasi yang terus dipacu oleh Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Hasilnya, status PPKM Kabupaten Pasuruan kembali ke Level 1 berdasarkan asesmen Instruksi Kemendagri dan Kemenkes, karena sudah sesuai dengan syarat menuju penurunan leveling daerah. (Eka Maria)