Dalam rangka memperingati 1Tahun Baru Islam 1439 Hijriyah serta Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke 1088, Pemerintah Kabupaten Pasuruan dan Jamaah Al Fikri menggelar Pasuruan Bersholawat, di Lapangan Besaran Wonorejo, Rabu (20/09/2017) malam.

Acara tersebut dihadiri Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Rizal Martomo, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan, Gus Ali Fikri selaku Pengurus Ponpes Ar Riyadh dan pimpinan Jamaah Ali Fikri, para kiyai, alim ulama dan habaib, serta ratusan jamaah Al Fikri Kejayan yang sudah menunggu sejak pukul 7 malam itu.

Menurut KH Ali, Ar Riyadh Bersholawat adalah kegiatan yang dilaksanakan secara rutin dengan tujuan untuk mengajak semua umat islam bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW, utamanya untuk Kabupaten Pasuruan yang saat ini berulang tahun ke 1088.

“Kita sebagai umat islam sudah sepatutnyalah untuk selalu bersholawat kepada junjungan Nabi kita, yakni Muhammad SAW. Dengan kita bersholawat, maka insya Allah kita akan dijadikan sebagai Hamba Allah yang selamat dunia dan akhirat,” kata Ali, sesaat setelah acara selesai dilaksanakan.

Selain bersholawat, acara tersebut juga diisi dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya yang dipimpin langsung oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf,  serta mendengarkan Tauziah . Kata Ali, Lagu Indonesia Raya adalah simbol agar seluruh umat islam di Indonesia tetap menjaga rasa nasionalisme dan kecintaan akan bangsa dan negara Indonesia.

“Terkadang kita lupa dengan jati diri kita sebenarnya. Maka dari itu, di tengah-tengah kita bersholawat, kita ajak semua umat islam untuk menyanyikan lagu kebangsaan negara kita,” imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Irsyad  menegaskan bahwasanya Umat Islam di Kabupaten Pasuruan harus memerangi faham yang bertentangan dengan Ahlussunnah Wal Jamaah, melalui penolakan gerakan dalam konteks apapun.

“Secara tegas saya sampaikan bahwa Kabupaten Pasuruan tetap kondusif. Untuk itu, saya mengajak kepada semua masyarakat Kabupaten Pasuruan agar saling menjaga keimanan masing-masing, dengan harapan semuanya akan baik-baik saja,” terangnya.

Di akhir sambutannya, pria yang akrab disapa Gus Irsyad itu juga mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan Peringatan 1 Muharram sebagai momentum menuju pribadi yang jauh lebih baik dari waktu ke waktu.

“Banyak hal yang bisa kita lakukan untuk terus menjadi pribadi yang jauh lebih baik. Belajar mengapresiasi dan menghargai orang lain, tidak mudah berprasangka negatif dan pesimis, serta membuat orang lain lebih bahagia dan berguna. Semoga kita semuanya menjadi orang-orang yang penuh dengan nilai kebaikan, amin,” ajak Irsyad kepada semua jamaah yang hadir. (emil)