Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf berharap, inovasi e-Pak Ladi yang merupakan akronim dari Pelayanan Kependudukan Langsung Jadi Secara Elektronik tersebut mampu menjadi gerbang pembuka menuju Pasuruan Satu Data. Pernyataan itu disampaikan pada saat paparan presentasi sekaligus sesi wawancara KOVABLIK (Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik) Jawa Timur Tahun 2021.
Bertempat di Command Center Kabupaten Pasuruan, hari ini Kamis (7/10/2021), Kepala Daerah menegaskan bahwa e-Pak Ladi diantara terobosan Pemerintah Kabupaten Pasuruan di bidang layanan kependudukan. Tujuannya tidak lain untuk lebih mempercepat dan memberikan kemudahan akses kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan publik. Utamanya dalam hal kepengurusan dokumen seperti KTP, Akta Kelahiran atau Akta Kematian.
“Kehadiran e-Pak Ladi diharapkan bisa mempermudah masyarakat yang akan mengurus dokumen. Meskipun lokasi domisilinya jauh dari kantor Dispendukcapil, sekarang bisa langsung mengaksesnya cukup dari desa tempat tinggalnya. Selain itu juga bisa mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan. Apalagi dikondisi Covid-19”, jelasnya.
Didampingi Kepala Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Pasuruan, Yudha Triwidya Sasongko dan Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Pasuruan, Nur Kholis, Bupati juga menyampaikan target e-Pak Ladi. Bahwa kehadirannya yang memberikan kemudahan dalam kepengurusan dokumen tersebut diharapkan dapat menstimulasi masyarakat agar segera segera mengurus dokumen pribadinya. Terlebih hal itu nantinya akan menjadi dasar Pasuruan Satu Data, karena semuanya akan terkumpul di database Dispendukcapil.
“Selain itu, tujuan dari adanya e-Pak Ladi adalah kembali kepada pihak desa. Terutama Kepala Desa atau Lurah, bagaimana bisa memberikan pelayanan yang baik dan maksimal kepada masyarakat. Hal itu jelas akan berdampak positif pada kemudahan kepengurusan dokumen yang sudah ada di depan mata”, tutur Bupati.
Meski demikian, Kepala Daerah juga menginformasikan jika dalam aplikasinya masih dijumpai kendala. Yakni koneksi internet yang masih belum merata di seluruh Kabupaten Pasuruan. Maka dari itu, dibentuk tim mitigasi risiko jaringan serta teknisi jaringan dan aplikasi.
“Dalam pelaksanaannya masih ada beberapa kendala, terutama koneksi yang masih belum merata. Kami sudah bentuk tim mitigasi untuk melihat ketersediaan jaringan. Juga untuk melihat aplikasi apakah ada permasalahan atau tidak”, papar Bupati. (Iguh+Eka Maria)
5708 x Dilihat
504 Disukai
475 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar