Setelah sukses menjuarai Turnamen Sepak Bola Liga Pelajar U-16 Piala Menpora Seri Jawa Timur di Stadion R Soedrasono, Pogar, Kecamatan Bangil, 24 Agustus 2017, Persekabpas Junior U-16 akan mewakili Jawa Timur untuk berlaga di level nasional di Jogjakarta, mulai 6-9 September 2017 mendatang.

Sebelum berangkat bertanding, para pemain dan official berpamitan ke Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti Pemkab Pasuruan, Senin (04/09/2017). Selain berpamitan, kedatangan mereka juga untuk meminta doa restu agar dapat memenangkan setiap pertandingan.

“Kami akan terus semangat untuk mempersembahkan yang terbaik bagi Kabupaten Pasuruan, terutama dunia persepak bolaan yang pernah berjaya di level nasional beberapa tahun silam,” ungkap Abdul Munif, Kepala Dinas Pemuda  dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Pasuruan, di sela-sela pemberangkatan.

Dijelaskannya, Persekabpas Junior akan menghadapi 34 club yang juga telah menjuarai di masing-masing propinsi se-Indonesia. Meskipun dari daerah, Munif optimis bahwa Persekabpas Junior akan mampu menciptakan sejarah, minimal menembus 3 besar.

“Seperti yang kami targetkan, perjuangan untuk meraih kemenangan akan terus kami lakukan, minimal tembus 3 besar. Syukur-syukur menjadi juara, siapa tahu tahun ini adalah kejayaan Persekabpas Junior,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Irsyad dalam sambutannya menghimbau kepada seluruh pemain untuk dapat mengeluarkan semua kemampuan dalam mengocek si kulit bundar dengan semaksimal mungkin, meskipin banyak club-club hebat yang akan dihadapi.

“Namanya pertandingan, apapun bisa terjadi di lapangan. Kalau kita optimis, percaya diri dan yakin dengan kemampuan kita, maka kemenangan pasti akan kita raih. Jangan pesimis meski kita dari daerah, tunjukkan yang terbaik demi nama harum Kabupaten Pasuruan,” kata Irsyad di hadapan para pemain dan official.

Tak hanya itu saja, pria yang akrab disapa Gus Irsyad itu juga mengajak kepada para pemain untuk meminta restu orang tua sebelum berangkat ataupun ketika akan berlaga.

“Kekuatan doa itu tidak terlihat, tapi efeknya luar biasa apabila kita meminta restu kepada bapak dan ibu kita. Restu mereka adalah restu Allah SWT, sehingga jangan lupa untuk pamitan dan sungkem ke orang tua sebelum berangkat,” tegasnya. (emil)