Kabupaten Pasuruan menyambut baik kunjungan 34 anggota Persatuan Persahabatan Brunei Darussalam-Indonesia Friendship Association (BRUDIFA) ke Kabupaten Pasuruan, Kamis (27/2/2025) siang.
Kedatangan anggota BRUFIDA yang dipimpin oleh Pehin Orang Kaya Laila Perkasa Dato Paduka Haji Mahdini bin Dato Paduka Haji Basir, disambut dengan hangat oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasuruan, Yudha Triwidya Sasongko di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti.
Pantauan di lokasi, rombongan sampai di Pendopo Bupati Pasuruan pukul 10.15 WIB. Begitu sampai, Sekda Yudha langsung mengalungkan syal alam batik khas Kabupaten Pasuruan ke Dato Paduka Haji Mahdini dan tamu kehormatan lainnya.
Setelah itu dilanjutkan dengan peninjauan stand IKM dan UKM yang jumlahnya mencapai 21 stan. Mulai dari stan Dinas Koperasi, IKM rajut dan edukasi, IKM batik display dan edukasi ecoprint, IKM tenun display dan edukasi, IWAPI, KOMPPAK, HIAS, KADIN, HIPMI, IKM Songkok dan Batik Alam.
Tak hanya meninjau stand produk unggulan khas Kabupaten Pasuruan, rombongan BRUDIFA juga disuguhi tarian tradisional, yakni Mbatik Sarung Tengger dari Sanggar Prapanca Pandaan, video potensi Kabupaten Pasuruan, hingga jamuan makan siang seperti Nasi Punel Bangil, Rawon Nguling dan Pecel.
Dalam sambutannya, Sekda Yudha berterima kasih atas kunjungan perdana rombongan BRUDIFA. Meski pertama, ia meyakni bahwa kunjungan ini akan berbalas menjadi jalinan persahabatan yang memberikan dampak positif bagi iklim investasi di Kabupaten Pasuruan.
"Kami sangat tersanjung dengan kunjungan ini. Selamat datang di Kabupaten Pasuruan, segitiga emasnya Jawa Timur. Terima kasih telah memilih kami menjadi jujukan BRUDIFA, dan kami pastikan siap menjalin kerja sama di segala bidang," katanya.
Perihal potensi Kabupaten Pasuruan, Yudha memaparkan potensi unggulan daerah di berbagai sektor. Mulai dari pariwisata, pertanian, peternakan, kawasan industri, perdagangan, IKM, UKM dan UMKM, perikanan dan lainnya.
"Kabupaten Pasuruan punya Penanjakan Tosari yang paling indah untuk melihat Gunung Bromo. Kita punya bunga krisan, sedap malam, edelweiss, mangga alpukat, durian, Kopi Kapiten, batik dan bordir, nasi punel, kupu sutera, Taman Safari, Kebun Raya Purwodadi, ikan lempuk, rawon nguling dan lainnya. Semua ada di Kabupaten Pasuruan," ucapnya.
Yudha berharap kunjungan ini menjadi awal sinergi yang lebih erat di berbagai bidang, seperti perdagangan, investasi, dan pendidikan. Sebab kesamaan budaya dan nilai sosial diharapkan memperkuat kerja sama ini.
"Mudah-mudahan ini jadi good start atau awal yang baik untuk kelanjutan kerja sama antara Kabupaten Pasuruan dengan Brunei Darussalam," singkatnya.
Sementara itu, Pehin Orang Kaya Laila Perkasa Dato Paduka Haji Mahdini mengaku takjub dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Pasuruan. Pihaknya berjanji akan melanjutkan kunjungan ini dengan kerja sama lebih banyak.
"Untuk Pemerintah Kabupaten Pasuruan, siap-siap dengan perencanaan-perencanaan apa yang kita akan usahakan bersama nanti. Luar biasa potensi di sini," ungkapnya. (emil)
778 x Dilihat
77 Disukai
59 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar