Kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Pasuruan terus meningkat dalam beberapa hari terakhir,

Bahkan, sampai hari ini, jumlah warga yang menjalani perawatan lantaran terpapar virus corona mencapai 1113 orang.

Dari catatan Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, ribuan warga yang kini berjuang tersebut tersebut terdiri dari 84 orang yang dirawat di RSUD Bangil, 26 orang dirawat di RSUD Grati, 125 orang di RS luar Pasuruan.

Tak hanya menjalani perawatan intensif di rumah sakit, setidaknya ada 53 orang tanpa gejala atau mengalami gejala ringan sehingga dikarantina di SKB Pandaan, 65 orang di BLK Rejoso dan 25 orang di Permata Biru, 10 orang di Aspol Bangil, 13 orang diisolasi di gedung lain di luar daerah, dan 710 menjalani isolasi mandiri.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Syaifudin Ahmad mengatakan, semakin meningkatnya kasus aktif di Kabupaten Pasuruan tak lain karena kian banyaknya warga yang dinyatakan positif Covid-19.

Sebagai buktinya, hanya dalam satu hari ini, ada tambahan 165 warga yang terkonfirmasi positif. Jumlah tersebut merupakan hasil dari tracing kontak erat pasien yang lebih dulu dinyatakan terpapar.

"Dari yang lebih dulu terpapar kemudian dilanjutkan dengan tracing kontak erat oleh petugas dari petugas puskesmas," kata Syaifudin di sela-sela kesibukannya, Kamis (24/02/2022) sore.

Dengan semakin banyak warga terpapar, Syaifudin menghimbau masyarakat agar menjaga daya tahan tubuh. Mengingat saat ini juga berada di musim penghujan yang rentan menimbulkan penyakit lain seperti demam berdarah, flu, batuk hingga diare.

"Yang paling penting menjaga daya tahan tubuh agar selalu fit dan tidak gampang terserang penyakit. Protokol kesehatan juga tetap dijalankan sebagaimana mestinya," himbaunya.

Apabila dijumlah, sudah ada 10.643 warga Kabupaten Pasuruan yang terpapar Covid-19 sejak awal munculnya kasus di dua tahun lalu. Dari jumlah tersebut, sebanyak 8862 diantaranya sudah sembuh, dan 668 orang meninggal dunia. (emil)