Bupati Irsyad Yusuf tak jemu-jemunya mendorong jajaran direksi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Pasuruan untuk terus berinovasi. Targetnya sudah pasti. Menjalankan manajemen perusahaan sesuai dengan prinsip-prinsip good corporate governance. Seperti yang disampaikan pada saat mengukuhkan Direktur PDAM Kabupaten Pasuruan periode tahun 2022-2027, Za’ari.

Dalam sambutannya, Bupati memberikan pemahaman tentang tata kelola perusahaan yang baik. Modalnya, sinergitas dan kolaborasi antara PDAM dengan Pemerintah Daerah dan sektor industri. Semisal PDAM dengan PT Air Bersih Jawa Timur dan PT Sier Surabaya.

“Sebelumnya, saya mengucapkan selamat kepada Bapak Za’ari sebagai Direktur PDAM Kabupaten Pasuruan periode tahun 2022-2027. Tentunya sudah melalui tahapan penilaian kemampuan tugas untuk diangkat kembali sebagai Direktur sesuai regulasi. Semoga bisa memberikan dukungan dan kontribusi positif bagi pengembangan PDAM Kabupaten Pasuruan ke depan menuju BUMD yang mandiri,” pesan Bupati.

Adapun tugas Direktur PDAM yang harus diperhatikan betul adalah menyusun perencanaan. Diikuti dengan koordinasi dan pengawasan seluruh kegiatan operasional perusahaan daerah. Tidak lupa pula urusan pembinaan pegawai dan mengurus serta mengelola kekayaan perusahaan daerah.

“Yang jadi catatan, PDAM ini perusahaan milik pemerintah. Maka selain orientasinya profit juga melayani masyarakat. Hasil auditnya harus bagus tapi di sisi lainnya ada pelayanan yang juga harus bagus dan professional. Makanya, profesional dan kapabilitas mumpuni itu penting. Capaian-capaian yang sudah tercapai bisa dijadikan dasar untuk bisa melakukan perencanaan dan pengembangan ke depannya. Tentunya dibantu Dewan Pengawas yang juga diangkat Bupati untuk mengawasi kinerja Dirut yang sudah ditandatangani,” ucap Bupati.

Di sisi lain, Direktur PDAM juga berkewajiban menyelenggarakan administrasi umum dan keuangan. Berikut menyusun rencana strategis bisnis lima tahunan/business plan/ corporate plan yang disahkan oleh Kepala Daerah melalui usulan Dewan Pengawas.

“Ke depan, pimpinan PDAM juga harus jeli dalam  melihat potensi dan peluang. Sebagai contoh, sumber air Umbulan itu potensinya luar biasa. Sehingga saya harapkan bisa menyusun rencana bisnis ke depan,” tuturnya. 

Di penghujung arahannya, Kepala Daerah berpesan kepada pegawai PDAM agar selau menjaga kekompakan dan kebersamaan dalam menjalankan tugas. Bertempat di Kebun Raya Purwodadi, Senin (27/6/2022), kegiatan dihadiri Wakil Bupati Mujib Imron dan Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Pasuruan, Akhmad Khasani. Berikut Asisten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasuruan.

Turut hadir dalam acara pengukuhan yang mengacu Surat Keputusan Bupati Pasuruan Nomor  500/841/HK/424.014/2022 tanggal 27 Juni 2022 tersebut, Dewan Pengawas PDAM Kabupaten Pasuruan dan Ketua DPD PERPAMSI Jawa Timur. Tidak terkecuali seluruh karyawan PDAM Kabupaten Pasuruan. (Eka Maria)