Sepertinya, jumlah penghargaan yang diterima oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf sudah tak lagi dapat dihitung dengan jari. Kali ini adalah Indonesian Ministers Awards 2017 “Government and BUMN”, sebuah penghargaan yang diberikan oleh 12 Kementerian melalui Seven (7) Media, sebuah lembaga independent yang focus pada perkembangan pendidikan, buku-buku dan pengajaran.
Dalam penghargaan tersebut, Bupati Irsyad menerima dua award sekaligus, yakni kategori Outstanding Regional SME’S Investment and Tourism of the Year 2017 atas komitmen yang tinggi dalam meningkatkan iklim investasi dan promosi pariwisata secara optimal, dan 7 Best Regents of the Year 2017 atau 7 Bupati terbaik di Indonesia tahun 2017 bersama Bupati Puncak Papua, Willem Wendik, Bupati Dompu, Bambang Yasin, Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari, serta Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Dery Agus Muslim, Kepala Sub Bidang Advokasi Usaha pada Kementerian Koperasi dan UKM kepada Bupati Irsyad Yusuf, di Grand Ballroom TheTrans Hotel Bali, Jumat (28/04/2017) malam.
Menurut Dery, Kabupaten Pasuruan menjadi semakin populer berkat tangan dingin Bupati Irsyad, utamanya dalam menarik jumlah investor dan wisatawan secara besar-besaran.
“Kita yang ada di Jakarta semakin dicekoki dengan geliat sosok Kepala Daerah yang mati-matian memajukan Kota atau Kabupaten yang dipimpinnya. Dari situlah akhirnya berdampak pada semakin populernya daerah tersebut, salah satunya Kabupaten Pasuruan,” kata Dery, sesaat setelah acara awarding selesai dilakukan.
Ditambahkannya, seorang kepala daerah sudah bukan jamannya lagi duduk manis di dalam kantor, melainkan harus terjun ke lapangan untuk melihat bagaimana perkembangan kondisi dan kemajuan daerah yang dipimpinnya. Kata Dery, Bupati Irsyad termasuk salah satu kepala daerah yang sudah memiliki nama moncer di kalangan Bupati se-Indonesia, sehingga diharapkan dapat terus mencari cara dan inovasi untuk lebih mempopulerkan Kabupaten Pasuruan.
“Kebetulan kami di Kementerian Koperasi dan UKM, tahu betul Kabupaten Pasuruan, karena seperti diketahui bahwa Kabupaten Pasuruan punya banyak koperasi yang hebat dan berkembang. Dan salah satunya karena dukungan Bupati yang memiliki komitmen untuk memajukannya. Kebetulan untuk kategori ini, ternyata bidang investasi dan pariwisata juga terus diperhatikan oleh Bupati Irsyad,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Penghargaan Indonesian Minister Awards kali ini berbeda dengan tahun lalu, yakni jumlah kementerian yang tahun ini mencapai 10 Kementerian yang meliputi Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Kementerian Kominfo, Kementerian Pariwisata, Kementerian Perdagangan, Kementerian Ristek, Kementerian Dalam Negri, dan Kementerian BUMN, Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, serta Kementerian Luar Negeri.
Yana Halim, Founder 7Media mengatakan, penghargaan yang diberikan kepada Bupati Irsyad Yusuf adalah puncak penghargaan. Dalam artian, dua kategori yang berhasil diraih oleh Bupati Irsyad sangat pantas, lantaran dianggap telah berhasil menciptakan iklim investasi yang terus terjaga, serta sukses mempopulerkan potensi pariwisata yang ada.
“Sebelum kita memberikan penghargaan ini, kita sudah menerjunkan surveyor atau tim survey yang tujuannya adalah untuk melihat sejauh mana hasil yang didapatkan dari inovasi Bupati Irsyad. Ternyata banyak hal baru yang kita temukan di Kabupaten Pasuruan, dan itu berasal dari kepemimpinan Bupati Irsyad. Selamat untuk beliau, teruslah menjadi pemimpin yang inovatif,” terangnya.
Sementara itu, Bupati Irsyad mengaku berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan, lantaran penghargaan demi penghargaan telah diberikan untuk Kabupaten Pasuruan, baik dari Propinsi hingga Pemerintah pusat dan kalangan yang lainnya.
“Terima kasih untuk 7Media dan 10 Kementerian yang telah mengapresiasi langkah saya untuk memberikan warna baru di Kabupaten Pasuruan. Jujur, ketika pertama kali dilantik, saya berkomitmen untuk memberikan sentuhan-sentuhan baru di Kabupaten Pasuruan, akan tetapi tidak meninggalkan karakteristrik Kabupaten Pasuruan yang lebih dikenal sebagai daerah santri. Banyak sekali kegiatan-kegiatan yang kami gelar dengan tujuan menarik jumlah wisatawan ke Kabupaten Pasuruan, baik kegiatan seni budaya, olahraga, pertanian hingga kegiatan keagamaan yang dikemas semenarik mungkin,” terangnya.
Mengenai dua kategori yang disematkan kepadanya, Bupati Irsyad menegaskan bahwa semua penghargaan tersebut tak lepas dari kerja keras semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dunia usaha, cendekiawan, para alim ulama, hingga doa dari seluruh masyarakat se-Kabupaten Pasuruan.
“Kalau dari sisi investasi, kita targetkan Rp 5 Trilyun pada tahun 2016 lalu dan terealisasi Rp 17 Trilyun. Begitu juga dengan pariwisata, kita punya banyak tempat yang eksotik dan sayang sekali kalau dilewatkan, Semuanya kita blow up besar-besaran dengan mengundang rekan media dan wisatawan untuk membuktikan omongan saya. Saya hanya dapat mensyukuri apa yang telah kami lakukan. Kerja keras kami untuk membangun Kabupaten Pasuruan yang Maslahat (maju, aman sehat lahir batin dan bermartabat) akan terus kami lakukan, hingga masyarakat betul-betul merasakan hasil dari kerja keras ini,” imbuhnya. (emil)
0 Komentar