Bagi warga yang tengah dilanda kekeringan, air bersih diibaratkan seperti sebuah berlian yang sangat berharga.

Seperti itulah yang terlihat saat ratusan warga di Desa Karangjati, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan mengantre untuk mendapatkan bantuan air bersih dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Pasuruan bekerja sama dengan Pemkab Pasuruan. Jumat (13/10/2023) siang.

Salah satu warga, Misnatin (53) menganggap bantuan air bersih adalah sebuah hadiah paling ditunggu-tunggu yang harus bisa ia gunakan dengan sebaik-baiknya. Baik untuk minum, mandi, memasak dan mencuci baju.

"Diirit airnya. Kalau nggak gitu, gampang habis," ungkapnya dengan mata yang sembab.

Apa yang Misnatin rasakan dibenarkan oleh warga lain yang harus sabar menghadapi bencana kekeringan, terhitung sejak juli lalu. Dia adalah M.Sholeh (45) yang berharap bantuan air bersih akan terus datang, setiap harinya.

"Jangan sampai berhenti, karena itu harapan kami dan untuk kebutuhan dasar setiap hari," jelasnya.

Curhatan warga akan kekeringan dan air bersih didengarkan dengan seksama oleh Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto, sesaat setelah menyerahkan bantuan air bersih kepada warga Karangjati. 

Pria yang juga menjabat Kepala BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah) Provinsi Jawa Timur itu berharap agar badai segera berlalu. Artinya bencana kekeringan yang dihadapi warga Desa Karangjati dan desa-desa lain di Kabupaten Pasuruan segera selesai dengan datangnya musim penghujan.

"Insya allah badai pasti berlalu, sehingga warga dapat beraktifitas kembali. Saya berdoa kepada Allah SWT agar semuanya cepat terlewati," ucapnya. 

Perihal bantuan air bersih, Andri menegaskan bahwa sebanyak 22 desa di 6 kecamatan terdampak kekeringan di Kabupaten Pasuruan, menjadi prioritas dropping air bersih. 

Selama distribusi, BPBD Kabupaten Pasuruan mengirimkan 1 tangki berisikan 5000 liter air bersih ke satu desa sasaran dan dilakukan selama dua kali alias 2 rate per harinya. 

Tangki tersebut ditempatkan di satu titik yang bisa dijangkau seluruh warga terdampak. Sedangkan warga sendiri diminta untuk menyiapkan drum atau bak-bak air, sehingga proses distribusi menjadi lebih mudah dan cepat

Andri berterima kasih kepada Kadin Kabupaten Pasuruan yang telah membantu Pemerintah Daerah dalam memenuhi kebutuhan warga terdampak kekeringan.

"Saya ucapkan banyak terima kasih kepada Kadin yang telah membantu kami untuk memberikan air bersih khusus warga Desa Karangjati," terangnya. 

Seperti diketahui, sedikitnya 10 tangki air bersih berisikan masing-masing 5000 liter diberikan kepada warga Desa Karangjati, Kecamatan Lumbang.

Air bersih tersebut diberikan secara cuma-cuma, dan secara simbolis diserahkan oleh Andriyanto serta Ketua Kadin Kabupaten Pasuruan, Eko Widiyatmo.

Menurut Eko, selain air bersih, pihaknya juga memberikan bantuan sembako 100 pack dan snack makanan anak anak 200 pack. Bantuan tersebut diharapkan bisa bermanfaat untuk pemenuhan kebutuhan hidup selama beberapa hari ke depan.

"Semoga bermanfaat dan bisa digunakan selama beberapa hari ke depan," harapnya. (emil)