Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Ny Lulis Irsyad Yusuf mengintruksikan kepada seluruh pengurus dan anggota PKK se-Kabupaten Pasuruan untuk tidak menggunakan air minum dalam kemasan di setiap kegiatan PKK.

Intruksi tersebut disampaikan Lulis saat memberikan sambutan dalam acara Halal Bihalal Keluarga Besar PKK Kabupaten Pasuruan, di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti, Rabu (03/07/2019).

Menurutnya, intruksi tersebut adalah sebuah anjuran dalam rangka membantu pemerintah menggalakkan program pengurangan sampah plastic yang masih menjadi PR (Pekerjaan Besar) hingga saat ini.

“Kita ketahui bersama bahwa sampah plastic tidak dapat diuraikan, meski banyak yang sudah memanfaatkan menjadi barang daur ulang. Oleh karena itu, ada baiknya kita tekan penggunaan botol plastic atau gelas plastic untuk minum dalam kegiatan,” katanya.

Tak hanya untuk mengurangi pemakaian gelas dan botol plastic saja. Intruksi tidak menggunakan air minum dalam kemasan di setiap kegiatan PKK adalah untuk mengurangi dampak penggunaan plastic bagi kesehatan maupun lingkungan.

“Dalam setiap plastic air minum dalam kemasan, ada kemungkinan air bercampur dengan partikel plastic yang bersifat karsinogenik (zat pembawa kanker) bagi tubuh,” tandasnya.

Oleh karena itu, sebagai solusi atas permasalahan ini, PKK Kabupaten Pasuruan membagikan ratusan botol minum berkali pakai (tumbler) kepada seluruh pengurus PKK. Mulai dari tingkat Kabupaten, kecamatan dan desa.

“Hari ini saya bagikan tumbler untuk ibu-ibu semua. Jangan sampai hilang. Digunakan terus selama kegiatan berlangsung. Saya mohon ini disimak baik-baik. Jangan diremehkan karena ini anjuran dari Pemerintah Pusat juga,” tegas istri Bupati Irsyad Yusuf itu.

Sementara itu, dibagikannya ratusan botol tumbler disambut positif semua pengurus dan anggota PKK. Ny Diano, Ketua TP PKK Kecamatan Sukorejo mengaku akan menyebarluaskan intruksi Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan ke semua pengurus PKK di semua desa di Kecamatan Sukorejo.

“Insya Allah kami siap membantu Ibu Ketua TP PKK untuk tak lagi minum air dalam kemasan. Melalui membawa tumbler ini selama kegiatan,” ungkapnya kepada Suara Pasuruan. (emil)