Banyak cara yang dilakukan Pemerintah Daerah Pasuruan dalam mendorong tumbuh-kembangnya Industri Kecil Menangah (IKM). Diantaranya dengan menstimuli masyarakat untuk mencintai produk dalam negeri.

Oleh karenanya, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menyelenggarakan Gebyar IKM di Sentra Produk Unggulan Bangil. Lengkap dengan gelaran Lomba Peragaan Busana Batik dan Bordir yang mengenapi kemeriahan event istimewa yang dihadiri oleh ratusan pengunjung tersebut.

Parade wastra khas Kabupaten Pasuruan dibuka oleh Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Nurkholis yang hadir bersama Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan, Rr. Dewi Maharani Nurkholis pada hari Rabu (16/10/2024) malam. Menampilkan keluwesan pimpinan Perangkat Daerah, jajaran Forkopimda bersama para Camat beserta isteri dalam unjuk kebolehannya dalam memperagakan keanggunan busana batiknya di atas karpet merah.  

"Terimakasih partisipasi Bapak Ibu malam ini dalam mengikuti Lomba Peragaan Busana Batik dan Bordir. Semoga bisa mendorong masyarakat agar lebih mencintai produk dalam negeri, khususnya batik dan bordir. Sehingga batik khas Kabupaten Pasuruan semakin berkembang dan maju," urainya.

Di sisi lain, Pj. Bupati Nurkholis juga berharap agar ajang kompetisi adu kreativitas desain dan peragaan busana batik dan bordir tersebut dapat menjadi media promosi produk batik dan bordir khas Kabupaten Pasuruan. Sekaligus menjembatani antara pegiat IKM, pelaku industri, masyarakat maupun konsumen.

Sementara itu, pantauan Tim Humas Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Setda Kabupaten Pasuruan, perhelatan Lomba Peragaan Busana Batik dan Bordir berlangsung sangat semarak dan megah. Masing-masing kontestan tidak hanya berhasil menampilkan pesona busana yang dikenakannya saja. Tetapi sekaligus mampu mempresentasikan kekayaan ragam corak batik dan keindahan bordir Kabupaten Pasuruan.

Sorak-sorai para pengunjung yang memadati Sentra Produk Unggulan Bangil sedari sore-pun kian ramai ketika para peserta lomba tampil dengan luwesnya bak peragawan dan peragawati profesional. Secara bergantian berpose di setiap sudut venue dengan mempertontonkan kreasi dan gaya dalam memadu-padankan corak motif dan warna batik kebanggaan masyarakat Kabupaten Pasuruan.

Semakin malam, suasana di lokasi perhelatan kontes peragaan busana yang menyedot perhatian ratusan pengunjung tersebut semakin semarak. Keceriaan kian bertambah pada saat Tim Dewan Juri yang terdiri dari Ketua KADIN Kabupaten Pasuruan, Eko Widiatmo mengumumkan nama-nama jawaranya untuk dua kategori yang diperlombakan. Kategori A, pemenang Penampilan Terbaik 1 diraih oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Diano Vela Fery Santoso beserta isteri; Penampilan Terbaik 2, Kepala Dinas Perhubungan, Eka Wara Brehaspati beserta isteri dan penampilan Terbaik 3, Kasatpol PP, Nurul Huda beserta isteri.

Kategori Busana Terbaik 1 diraih oleh Kepala Dinas DPMPTSP, Syaifudin Ahmad beserta isteri, Terbaik 2, Sekretaris Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi beserta isteri dan Terbaik 3, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Tri Krisni Astuti beserta suami. Sedangkan Juara Favorit, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, bakti Jati Permana beserta isteri.

Untuk para pemenang Kategori B, Penampilan Terbaik 1 disematkan kepada Direktur RSUD Grati, drg. Dyah Retno Lestari beserta suami; Terbaik 2, Kabag Perenkeu, Dibyo beserta isteri dan Juara 3, Camat Winongan, Ganis Subintang beserta isteri. 

Kategori Busana Terbaik 1, Kabag Umum, Mita Kristiani beserta suami, Terbaik 2, Camat Purwodadi beserta isteri dan Juara 3, Camat Rembang, Firdaus Handara beserta isteri. Berikut, Juara favorit dimenangkan oleh Camat Bangil, Fathurrahman beserta isteri. Selamat. (Eka Maria)