Untuk mengurangi timbunan sampah di pesisir pantai, Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf mengajak masyarakat Kecamatan Lekok dan sekitarnya untuk bersih-bersih pantai, Kamis (28/09/2017).
Bersih-bersih itu dimulai dari depan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Desa Jatirejo, hingga terus bergerak menuju perairan sepanjang 1 KM.
Dari pantauan di lapangan, acara bersih-bersih-bersih pantai dipimpin langsung oleh Bupati Irsyad Yusuf bersama Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan, Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Inf Mulliadi, Kepala Dinas Perikanan, Slamet Nur Handoyo, dan diikuti seluruh undangan, para pelajar dan masyarakat sekitar pantai.
Menurut Bupati Irsyad, tujuan dilaksanakannya bersih-bersih pantai tak lain untuk mengurangi tumpukan sampah yang masih mengotori pantai, laut atau perairan lepas yang masuk di wilayah Kabupaten Pasuruan. Sampai sejauh ini, masih banyak ditemukan sampah-sampah yang mengambang ke permukaan laut maupun yang mengendap sampai di dasar air.
“Saya sangat menyayangkan sekali, karena mau sebagus apapun pantainya, kalau terus menerus dipenuhi dengan sampah, maka pantai atau laut akan selalu kotor dan keruh. Hari ini saya melihat masih banyak sekali sampah yang berserakan di mana-mana, baik di sekitar pemukiman penduduk sampai dengan perairan. Kalau pas air nya surut, kelihatan sekali sampahnya,” kata Irsyad, sesaat setelah acara selesai dilaksanakan.
Dari acara bersih-bersih pantai yang baru dilakukan selama satu jam, total sudah ada 2 truk sampah yang berhasil dikumpulkan. Kata Irsyad, Sampah-sampah tersebut akan dibuang ke TPS (Tempat Pembuangan Sementara) atau TPA (Tempat Pembuangan Akhir) untuk selanjutnya dipilih antara sampah yang dapat diuraikan dan tidak.
“Saya menghimbau dan mengajak kepada semua pihak untuk sama-sama bergotong royong membersihkan sampah pantai kita, demi keindahan dan kesehatan lingkungan kita semua. Kebersihan pantai sangat penting untuk dapat menciptakan peningkatan mutu ikan, sehingga dampaknya nanti adalah hasil penjualan ikan yang menjadi lebih baik, dan pendapatan para nelayan juga akan meningkat,” urainya.
Sementara itu, Slamet Nur Handoyo, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan menegaskan, kegiatan bersih-bersih pantai sejatinya sudah dilaksanakan sejak beberapa tahun terakhir, dan hingga kini telah menjadi agenda rutin yang dilakukan setiap bulan. Targetnya tak lain agar kebersihan pantai di sekitar Kecamatan Lekok dan Nguling semakin meningkat.
“Memang tidak mudah untuk membuat pantai kita bersih seketika. Butuh banyak perjuangan. Tapi kita optimis kalau dilakukan secara terus menerus, maka sampah di pantai juga akan berkurang. Terima kasih untuk seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi dalam acara ini,” ungkap Slamet.
Dikatakan Slamet, panjang perairan di Kabupaten Pasuruan mencapai 48 KM lebih, di mana kondisi perairan cukup memprihatinkan. Tak lain tak bukan karena masih banyak masyarakat yang membuang sampah ke perairan lepas, baik masyarakat di Pasuruan maupun sampah buangan dari daerah lain.
"Mulai tahun 2015 lalu sudah kita galakkan kegiatan bersih pantai. Apalagi Pak Bupati dan Wakil Bupati juga menjadi penggagasnya, makanya kita juga termotivasi untuk mengajak masyarakat lebih sadar dalam menjaga pantai dari sampah," imbuhnya.
Sementara itu, selain bersih-bersih pantai, Bupati Irsyad Yusuf juga meresmikan Desa Balunganyar, Kecamatan Lekok sebagai Desa Biogas Mandiri Energi, serta Pengukuhan Forum Busmetik Kabupaten Pasuruan yang anggotanya adalah para pembudidaya udang skala mini. (emil)
2794 x Dilihat
1026 Disukai
1027 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar