Agar penggunaan dan pengelolaan dana untuk tempat ibadah lebih efektif, Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Pasuruan melaksanakan Sosialisasi Penerimaan Dana Hibah/Bantuan Tahun 2020 untuk lembaga masjid, mushola, pondok pesantren, pura dan lembaga keagamaan lainnya. Dilaksanakan pada Senin (3/2/2020), acara tersebut dihadiri oleh takmir, nadzir masjid dan musholah serta pengurus tempat ibadah serta lembaga keamanan lainnya.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Pasuruan, Mujib Imron berpesan kepada seluruh peserta kegiatan agar selalu menjaga dan berhati- hati terkait pengelolaan dana tersebut. Sekaligus menyampaikan rasa optimisnya bahwa semua pengurus tempat ibadah yang hadir merupakan orang terpercaya. Sehingga pengelolaan dan penggunaan dana tersebut bisa efektif dan maksimal.

"Mengurus dan membangun masjid butuh orang-orang yang dapat dipercaya. Insyaallah saya yakin yang hadir disini merupakan orang-orang yang dapat dipercaya", tuturnya.

Menurutnya, pencairan dana bantuan untuk tempat ibadah rawan terjadi penyelewengan dan penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Bupati, Wakil Bupati dan Pemkab Pasuruan pada umumnya. Sehingga beliau juga menegaskan bahwa tidak ada potongan sepeser-pun dalam pemberian dana tersebut. Jika semisal ada pihak-pihak yang mengatasnamakan beberapa nama tersebut untuk melakukan pemotongan dana, maka bisa dipastikan itu adalah oknum yang hanya ingin memperoleh keuntungan.

"Pak Bupati dan saya, sama sekali tidak akan melakukan pemotongan terkait dana tersebut. Untuk itu kami siap untuk dijadikan tameng apabila ada pihak-pihak yang mengatasnamakan dan mencatut nama kami. Dan bisa dipastikan, mereka adalah oknum yang hanya mencari keuntungan", tegasnya.

Di akhir sambutannya, Gus Mujib sapaan akrab Wakil Bupati Pasuruan berharap jika nantinya, dana bagi pengirim proposal yang sudah lolos dan ditandatangani oleh Bupati Pasuruan tersebut dapat bermanfaat dan meningkatkan kemakmuran tempat ibadah di Kabupaten Pasuruan. (Eka Maria+Dani)