Ratusan kuda dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti Kejuaraan Pacu Kuda Piala Panglima TNI 2023, Senin (12/06/2023) kemarin.
Event berlevel nasional tersebut di gelar di gelanggang nasional pacuan kuda Ki Ageng Astro Joyo, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan dan dibuka secara resmi oleh Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono.
Dari pantauan di lapangan, para peserta saling berlomba-lomba menjadi yang tercepat di sirkuit demi membawa pulang piala Panglima TNI, terutama di Kelas Utama 3 Tahun A/B 1600 meter.
Uniknya, salah satu kuda bernama Jalesveva Jayamahe ternyata milik Panglima TNI dan berhasil menjadi yang tercepat di kategori paling bergengsi tersebut.
Di hadapan para wartawan, Panglima mengatakan kejuaraan pacu kuda ini diselenggarakan untuk menjaring bibit-bibit atlet berprestasi.
Dia ingin para atlet pacuan kuda tingkat nasional bisa berlaga di kejuaraan tingkat internasional.
"Tentunya pacuan kuda ini untuk meningkatkan prestasi atlet nasional. Sehingga kedepannya bisa juga ikut berprestasi di pacuan kuda tingkat Internaisonal," ujar Yudo Margono.
Panglima menjelaskan, Kejuaraan pacu kuda piala Panglima TNI ini diikuti oleh sebanyak 153 peserta dari 80 Stable (balai kuda) se Indonesia. Mereka berasal dari 9 propinsi di Indonesia, mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, NTT, NTB, Bali, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, hingga Sumatera Barat.
153 joki kuda ini bertanding di 21 kelas yang terbagi dalam dua kelompok kategori. Untuk kategori kelompok umur dibagi menjadi 6 kelas dengan umur kuda paling muda 2 tahun hingga 3 tahun. Adapun kategori tinggi dibagi menjadi 15 kategori dengan jarak terpendek 600 meter dan jarak terpanjang 2000 meter.
Yudo Margono, mengatakan bahwa kejuaraan pacu kuda Panglima TNI CUP ini rencananya akan dilakukan secara rutin setiap tahunnya. Bahkan kejuaraan pacuan kuda ini akan dimasuk dalam kalender rutin dari Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi)
"Nanti kita koordinasikan supaya bisa digelar secara berkala. Paling tidak setahun sekali atau dua kali," ungkapnya.
Panglima TNI ini juga menyebut bahwa gelang pacuan kuda Ki Ageng Astro Joyo, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan ini sudah layak dijadikan arena pacu kuda baik nasional bahkan internasional.
Oleh karenanya dia berharap Pemerintah Kabupaten Pasuruan bisa terpacu untuk menjaga dan mengembangkan sirkuit pacu kuda tersebut. Mengingat, keberlangsungan kegiatan pacuan kuda, bisa mengangkat perekomomian masyarakat terutama para pelaku UMKM.
" Sektor ekonomi UMKM masyarakat sekitar sirkuit pacuan kuda tentunya bsa meningkat. Apalagi yang nonton pacuan kuda tadi bisa sampai 10 hingga 14 ribu orang," pungkasnya.
Sebagai informasi, kejuaraan pacu kuda piala Panglima TNI ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh dan stakeholder. Diantanya Panglima Kodam 5 Brawijaya, Mayjend Farid Makruf, Komandan Kodim 0819 Pasuruan, Arh Noor Iskak, Danrem 083/Bdj Kolonel Inf M.I Gogor A.A, Ketua Pordasi, Triwatty Marciano, perwakilan Pemprov Jatim, perwakilan Pemerintah Kota dan Kabupaten Pasuruan, serta Polres Kota dan Kabupaten Pasuruan. Sejumlah perwakilan warga juga diberikan sumbangan sembako oleh Panglima TNI. (emil)
3420 x Dilihat
440 Disukai
1131 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar