Banyak cara yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Pasuruan dalam upaya percepatan penurunan stunting. Baik yang dilakukan oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) maupun lembaga dan pihak pendukung lainnya.

Bersinergi dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Grati melalui inovasi Home Visit Stunting, Wakil Bupati Mujib Imron mengunjungi balita stunting di tiga lokasi yang berbeda. Titik pertama di Klinik Anak dan Pojok Stunting "KASIH BERSANDING MESRA" yang ada di RSUD Grati. Kemudian dilanjutkan beranjangsana ke rumah warga dengan balita stunting yang berada di Kecamatan Grati. Masing-masing di Desa Kalipang dan Desa Plososari.     

"Saya sebagai Ketua TPPS ingin memastikan bersama jajaran RSUD Grati, sejauh mana stunting yang ada di Kecamatan Grati. Makanya kami minta Ketua Penggerak PKK, Ketua TPPS di Desa sampai Kepala Desanya untuk sinergi. Mengawal dan mendampingi orang tua yang punya balita supaya rutin mengikuti Posting, Posyandu Stunting setiap Rabu di minggu ketiga," pinta Wakil Bupati.

Didampingi oleh Direktur RSUD Grati, dr Dyah Retno Lestari dan Kepala Dinas Kesehatan, dr Ani Latifah, Wakil Bupati memberikan edukasi langsung kepada para orang tua balita stunting. Sekaligus memotivasi agar lebih intens membawa buah hatinya ke Posting (Posyandu Stunting) untuk diperiksa tumbuh-kembangnya. Baik dipantau dari  berat badan ideal maupun tinggi badannya.

"Pendampingan juga harus dilakukan Kader PKK, Kader KB dan Kader Posyandu. Terutama saya minta kepada orang tua dan keluarganya. Insyaallah kalau kita sinergi dan rutin dalam melakukan intervensi spesifik pada balita stunting, bisa cepat sehat kembali. Baik balita stunting di Desa Kalipang maupun yang di Dusun Rembang, Plososari," tandasnya pada hari Rabu (7/12/2022) siang.

Menurut Wakil Bupati, semua anggota TPPS Kabupaten Pasuruan harus saling bekerjasama dan merapatkan barisan untuk percepatan penurunan stunting. Jika semisal dalam penanganan balita stunting tidak dapat ditangani di level Posting yang ada di Desa, maka dapat dilanjutkan ke Puskesmas atau RSUD Grati.

"Saya apresiasi Tim Penurunan Stunting di RSUD Grati yang sudah bagus dalam menangani balita stunting. Termasuk melalui program inovasi Home Visit Stunting yang terus digelorakan. Mudah-mudahan dapat menekan kasus stunting di Kecamatan Grati.

Sementara itu, pantauan dari Tim Humas Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Sekretariat Daerah Kabupaten Pasuruan di lokasi kegiatan, Gus Mujib sapaan familiar Wakil Bupati tak henti-hentinya mengedukasi para orang tua dengan balita stunting yang dikunjunginya. Sembari berdialog dalam suasana penuh kekeluargaan, memastikan kepada para ibu lebih intens memeriksakan buah hatinya ke Posting, Puskesmas atau di Klinik Anak dan Pojok Stunting "KASIH BERSANDING MESRA" yang ada di RSUD Grati.

Turut hadir dalam kegiatan, Kepala Dinas Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, drg Loembini Pedjati Lajoeng dan tim tenaga kesehatan dari Puskesmas Grati. Berikut diikuti oleh Camat Grati dan jajarannya. (Eka Maria)