Banjir yang menggenangi warga di beberapa kecamatan terdampak di Kabupaten Pasuruan, menggugah hati para jaksa di Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan untuk membantu.
Seperti yang terlihat pada Minggu (01/03/2020) siang, di mana para jaksa hingga staf di Kejari Kabupaten Pasuruan membagi-bagikan bantuan kepada korban banjir di Desa Kedungringin dan Kedungboto, Kecamatan Beji.
Kedatangan para jaksa ini disambut hangat para warga terdampak. Mereka mengaku senang lantaran ada bantuan yang diberikan kepadanya. Baik itu berupa mie instant, minyak goreng, air mineral dan bantuan lainnya.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Pasuruan, Ramdhanu Dwiyantoro melalui Denny Saputra mengatakan, pemberian bantuan kepada korban banjir merupakan salah satu bentuk kepedulian Kejari Kabupaten Pasuruan dalam program Jaga Desa.
Jaga Desa adalah salah satu bukti bahwa para jaksa sangat menjunjung tinggi sikap cerdas, cendekia, setia dan amanah Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan (CENDANA KAPAS) yang menjadi jargon. Dalam prakteknya, Deni menegaskan bahwa para jaksa siap melakukan pendampingan program penggunaan anggaran dana desa (ADD) maupun dana desa (DD).
“Kita tidak berhenti pada pendampingan DD dan ADD saja. Kalau ada saudara kita yang tengah ditempa musibah, kita juga ikut peduli. Salah satunya melalui penyaluran bantuan bagi korban banjir seperti ini,” kata Denny, di sela-sela kegiatan.
Dijelaskannya, seluruh bantuan untuk korban banjir murni berasal dari kantong pribadi seluruh jaksa hingga staf yang kemudian langsung dikumpulkan, dan disalurkan kepada para penerima.
“Untuk selanjutnya, kalau ada bantuan dari pihak luar, kami sangat terbuka. Silahkan saja, bantuan ini sangat diperlukan dan pasti akan kami salurkan kepada para korban banjir,” tandasnya.
Tak hanya untuk warga di Desa Kedungringin dan Kedungboto saja, bantuan juga akan disalurkan kepada warga Desa Kedawung Wetan dan Kedawung Kulon. Dua desa ini merupakan salah satu desa terdampak banjir paling parah di Kabupaten Pasuruan. Kata Denny, kejadian banjir di Kabupaten Pasuruan akan menjadi catatan penting, untuk selanjutnya akan disampaikan dalam pembahasan pada level forum yang lebih tinggi.
“Harapan kami, dengan sinergitas ini, bukan hanya masalah penegakan hukum saja, tapi nurani kita juga bekerja. Mengetuk hati dengan ikhlas untuk membantu meringankan beban masyaraka. Banjir ini juga menjadi PR dan catatan khusus yang akan kami sampaikan di level Forpimda, bahwa apa sih yang menjadi kendala, supaya tidak menjadi agenda tahunan,” tegasnya. (emil)
2751 x Dilihat
461 Disukai
474 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar