Sebagai kelanjutan dari penanganan terhadap korban banjir akibat bencana alam banjir bandang yang terjadi di Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol di awal bulan Maret 2021, Pemerintah Kabupaten Pasuruan kembali mendistribusikan bantuan. Seperti yang diserahkan oleh Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf kepada warga terdampak banjir pada hari Jumat (20/3/2021) siang.

Bertempat di Balai Desa Kepulungan, bantuan stimulan untuk biaya perbaikan rumah rusak disebabkan banjir tersebut diserahkan secara simbolis kepada delapan orang penerima. Tidak diberikan tunai, namun disalurkan melalui rekening Bank Jatim.

“Saya menyerahkan bantuan yang bersifat stimulan, yang artinya bantuan tersebut tidak membantu sepenuhnya. Tapi untuk meringankan”, jelas Bupati.

Dalam sambutannya, Kepala Daerah menyampaikan bahwa dampak musibah alam imbas tingginya curah hujan di Desa Kepulungan itu telah menyebabkan 37 rumah rusak sedang. Sedangkan 6 rumah warga dalam kondisi rusak berat. Selain itu, banjir juga terjadi di Desa Karangrejo, dengan rincian 17 rumah rusak. Juga menimpa warga di Desa Ngerong, mengakibatkan 5 rumah rusak.

“Saya berharap kepada seluruh warga penerima bantuan agar memanfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya dan sesuai dengan kebutuhan. Mohon untuk tidak disalahgunakan”, pesan Bupati.

Masih dalam momen yang sama, Gus Irsyad demikian sapaan akrab Kepala Daerah juga menyampaikan tentang pengajuan permintaan bantuan dana sebesar 7,6 Miliar Rupiah kepada Pemerintah Pusat. Nantinya akan dimanfaatkan untuk perbaikan jembatan rusak akibat banjir. Seperti jembatan Jlumbangan dan jembatan Wonosari.

Dalam acara penyerahan bantuan tersebut dihadiri oleh Forkopimcam dan seluruh Kepala Desa di Kecamatan Gempol, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan serta para tokoh agama. Berikut Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Sudiono Fauzan dan jajarannya. (Iguh+Eka Maria)