Peningkatan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan diantara kebijakan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Pemerintah Kabupaten Pasuruan tahun 2024 sampai 2026. Kata Gus Irsyad demikian biasanya Bupati familiar disapa, hal itu akan menjadi fokus perhatian Pemerintah Daerah dan seluruh stakeholders dalam mengoptimalkan upaya pembangunan ke depannya.  

Doktor Ilmu Lingkungan Hidup yang merupakan alumnus terbaik Universitas Brawijaya tersebut menyebutkan, upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dioptimalkan melalui pengembangan kawasan industri. Khususnya di Kabupaten Pasuruan wilayah Timur. Hal itu dibarengi dengan penataan Sumur Bor Artesis di kawasan DAS Rejoso hingga pembangunan ruang terbuka hijau seluas 10 hektar.

Di sisi lain, peningkatan pelayanan dasar dan tata kelola pemerintahan serta peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) juga akan mengiringi strategi peningkatan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Tentu saja dengan penekanan tersendiri di setiap tahunnya. Seperti pada tahun 2024, fokusnya adalah Penghapusan Kemiskinan Ekstrim, Stunting dan AKI-AKB. Berikut realisasi program Universal Health Coverage (UHC).

"Arah kebijakan tahun 2025 lebih kepada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan daya saing daerah dengan beberapa proyek strategis. Diantaranya, rintisan menciptakan 1.000 wirausaha muda. Kemudian dilanjutkan dengan program Sertifikasi Halal dengan target 10.000 produk UMKM,"papar Kepala Daerah pada saat memimpin Forum Konsultasi Publik Rancangan RPD 2024-2026.

Maka dari itu, dalam arahannya yang disampaikan di Pavilion Ballrom Taman Dayu, Bupati Irsyad menggarisbawahi tentang urgensitas sinergi antar lintas Perangkat Daerah dalam mengimplementasikannya. Dengan demikian,  RPD Kabupaten Pasuruan tahun 2024-2026 dapat terealisasi maksimal dan berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pasuruan.

"Mohon saran masukan dari seluruh yang hadir untuk bisa sempurnanya perencanaan pembangunan ini. Pada akhirnya dapat ditindaklanjuti dengan penyusunan rencana strategis," pinta Gus Irsyad pada hari Kamis (12/1/2023) siang.

Selain dihadiri oleh seluruh Kepala Perangkat Daerah, forum diskusi Forum Konsultasi Publik Rancangan RPD 2024-2026 tersebut juga dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Pasuruan. Tidak terkecuali sektor perusahaan, akademisi dan pemangku kepentingan terkait lainnya. (Iguh+Eka Maria)