Puncak peringatan Hari Santri 2023, Pemerintah Kabupaten Pasuruan memberikan apresiasi kepada para pemenang kompetisi Bisnis Pesantrenprenuer One Pesantren One Product (OPOP) Award 2023. Sertifikat Penghargaan diserahterimakan dari Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Andriyanto kepada para pemenang seusai pelaksanaan Apel Hari Santri yang diselenggarakan di halaman Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan pada hari Minggu (22/10/2023).      

Selain didampingi oleh Sekretaris Daerah, Yudha Triwidya Sasongko dan Plt. Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Trikrisni Astuti, penyerahan Sertifikat Penghargaan kepada para jawara juga didampingi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan, Syaikhul Hadi. Total ada tiga pemenang kompetisi OPOP Award tahun ini. Masing-masing, Koperasi Pondok Pesantren Terpadu Al Yasini sebagai Juara ke-2 kategori Pesantrenpreuner dan Intan Putri Nazila Najwa dengan produk Najwa Homedress dari Kecamatan Gempol sebagai Juara ke-2 kategori Sosiopreneur.

Sedangkan Juara ke-3 dengan kategori yang sama diberikan kepada Muhammad Syaifulloh dari UKM Aman Jaya dengan produk Kacang Tunu yang merupakan alumni Pondok Pesantren Terpadu Miftahul Ulum, Al Yasini. Kata Plt. Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Trikrisni Astuti, dari capaian prestasi tahun ini akan terus ditingkatkan di kompetisi selanjutnya. Terutama dari segi kebaruan inovasi yang dihasilkan.

"OPOP merupakan inovasi dari Ibu Gubernur yang ditujukan bagi Pesantren/ alumni santri. Tujuannya untuk meningkatkan usaha di luar Pesantren yang berguna untuk masyarakat. Sehingga, selain bisa lebih berdaya secara keekonomian, diharapkan nantinya akan tumbuh entrepreneur yang asalnya dari Pesantren," imbuhnya pada saat dikonfirmasi oleh Tim Humas Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Setda Kabupaten Pasuruan pada hari Senin (23/10/2023).   

Diwartakan sebelumnya, dalam sambutan yang disampaikan pada saat Apel Hari Santri 2023, Pj. Bupati Andriyanto menyampaikan terimakasih dan apresiasinya kepada para santri yang tersebar di 256 Pondok Pesantren di Kabupaten Pasuruan. Hal itu tidak terlepas dari peran dan kontribusinya dalam pembangunan, baik di masa sekarang maupun di masa depan.

"Pemkab Pasuruan tidak akan mungkin meninggalkan para santri. Tidak akan mungkin tanpa ada dukungan santri kita bisa berdiri tegak. Maturnuwun sanget, sekali lagi, selamat Hari Santri. Antara Pemerintah bersama santri terus bekerjasama menuju Kabupaten Pasuruan maju penuh maslahat," pungkasnya dalam kegiatan yang juga dihadiri oleh para alim ulama dan santri, Asisten, Staf Ahli dan Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasuruan tersebut. (Eka Maria)