Ide Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf untuk mengembangkan Kopi Kapiten (Khas Kabupaten Pasuruan) agar semakin dikenal luas, kian terbukti.
Sebagai faktanya, bekas sebuah dealer sepeda motor di sekitar Terminal Pandaan disulap menjadi Gerai Kapiten dan dilaunching oleh Bupati Irsyad, Senin (31/12/2018) lalu.
Sontak saja, pembukaan gerai plus outlet tersebut diserbu para pengunjung, utamanya para pecinta kopi.
“Keren Gus Irsyad, berupaya untuk terus mengenalkan Kopi Kapiten ke masyarakat luas. Saya acungi jempol, karena jujur saya juga kesulitan untuk menemukan gerai kopi kapiten kalau tidak pas acara Pemkab Pasuruan,” ungkap Ghozali (41), salah satu pecinta kopi asal Sidoarjo.
Dari pantauan di lapangan, lokasi Gerai Kapiten Pasuruan cukup strategis karena memang di pinggir jalan raya. Untuk mempercantik tampilan gerai tersebut, sebuah mobil VW combi oranye dirubah sedemikian rupa, bersanding dengan sepeda onthel dan vespa butut antik, semakin menambah lengkap dan nyaman untuk menikmati kopi bersama keluarga maupun sahabat. Sejumlah merk kopi dalam kemasan sachet juga terpampang di tiap sudut kedai, mulai dari Joss Kopi sampai Kopi Ledug.
Kata Irsyad, kawasan Pandaan selama ini sudah menjadi persinggahan pelancong asal Surabaya, Malang maupun daerah lain. Areal wisata Masjid Cheng Hoo an sekitarnya sengaja dikembangkan untuk dapat menarik minat para wisatawan tersebut. Apalagi dengan diresmikannya Gerai Kapiten, dirinya berharap pengembangan pariwisata di wilayah Pandaan akan terus meningkat.
“Kalau di Wisata Cheng Hoo ada pasar buah dan pusat oleh-oleh yang selalu menjadi jujukan para wisatawan. Maka dari itu, momen ini kita gunakan untuk memperluas potensi perekonomian dan pariwisata, salah satunya dengan pembukaan gerai kapiten ini,” jelasnya.
Ke depan, kedai di seputar terminal Pandaan ini menjadi contoh yang dapat diikuti oleh kedai-kedai lain, terutama menjadikan Kapiten Pasuruan sebagai ikon kopi daerah plus sekaligus “display” hasil produk olahan Kabupaten Pasuruan.
“Saya mengajak kepada semua wisatawan untuk dating ke Gerai Kapiten Pasuruan. Kita punya tagline, rasakan bedanya, bedakan rasanya,” singkat dia.
Seperti diketahui, luas lahan perkebunan kopi di wilayah Kabupaten Pasuruan berkisar 4.500 hektar, termasuk sekitar 2.000 hektar berada di lahan kawasan Perhutani. Lahan-lahan tersebut, dimungkinkan ada tambahan 300 hektar yang tersebar di delapan kecamatan wilayah Kabupaten Pasuruan, yakni Prigen, Tosari, Puspo, Tutur, Purwodadi, Purwosari, Lumbang dan Pasrepan. Sejumlah sumber mengungkapkan, produksi kopi di Pasuruan mencapai hampir 1.300 ton. Produksinya masih lebih banyak pada jenis kopi robusta, meski jenis arabika sudah mulai mengimbanginya. (emil)
3161 x Dilihat
613 Disukai
449 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar