Untuk mempermudah masyarakat melakukan mobilisasi agar lekas bangkit dari pandemi, Pemerintah Kabupaten Pasuruan kian intens dalam melakukan pemeliharaan jalan. Dalam aplikasinya di lapangan, proses penyelesaian perbaikan jalan akan dilakukan secara bertahap.

Kata Wakil Bupati Mujib Imron, ada skala prioritas yang diterapkan dalam perbaikan jalan. Yakni kondisi kerusakan dibawah 30 persen sesuai dengan anggaran yan tersedia. Sedangkan khusus kondisi jalan dengan kerusakan diatas 30 persen akan dibahas lebih lanjut sesuai dengan ketentuan di Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).

“Ini dulu kita perbaiki dan untuk pelebaran ini tidak bisa sekarang karena harus ada skala prioritas. Ibaratnya dengan uang sedikit namun manfaatnya semua bisa merasakan secara bertahap”, kata Wabup Mujib pada saat meninjau perbaikan jalan di sepanjang ruas jalan Gondanglegi dan Kedungringin, Kecamatan Beji, Kamis (23/6/2022).

Dalam agenda monitoring lokasi pemeliharaan jalan yang juga dilakukan hingga di ruas jalan Talun hingga kawasan Sejo, Kecamatan Gempol tersebut Wakil Bupati menyampaikan beberapa hal. Bahwa dampak pandemi selama dua tahun terakhir mengakibatkan pembangunan dan perbaikan jalan di Kabupaten Pasuruan masih belum optimal. Sehingga menyisakan Pekerjaan Rumah (PR) hingga tahun 2022.

“Kita menyadari karena memang kenyataannya begitu. Karena selama 2 tahun kita tidak membangun sehingga menumpuk ditahun ini. Tapi insyaallah meskipun bertahap, sekitar bulan Desember nanti kita bisa menyelesaikan,” ungkapnya dengan penuh optimisme. (Iguh+Eka Maria)