Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Andriyanto menghimbau seluruh pihak, baik pemangku kepentingan maupun pelaku usaha pertanian agar secara kolektif memanfaatkan hasil Sensus Pertanian 2023 Tahap 1. Tujuannya tidak lain untuk memajukan pertanian Kabupaten Pasuruan. Dengan demikian, taraf perekonomian para petani akan semakin maju dan berkembang.

Ditambahkannya, data hasil Sensus Pertanian (ST2023) merupakan satu-satunya data sensus terlengkap dan terakurat. Hal itu dikarenakan, data tersebut akan digunakan sebagai sumber data pada Satu Data Pertanian. Nantinya, hasil pendataan lapangan yang akurat dipergunakan sebagai pijakan penentuan kebijakan tepat sasaran. Terlebih potensi ekonomi dari sektor pertanian di Kabupaten Pasuruan masih dapat dikembangkan.

"Di era kemajuan teknologi ini, saya terus berkomitmen mendukung dan mendorong pengembangan sektor pertanian lebih inovatif dan adaptif terhadap kemajuan teknologi. Komitmen itu diantaranya terwujud dalam pembangunan irigasi, penggunaan varietas unggul, subsidi pupuk, mekanisasi pertanian, pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT), Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan penyuluhan pertanian," urai Pj. Bupati Pasuruan saat membuka agenda Diseminasi Hasil Sensus Pertanian 2023 Tahap 1 Kabupaten Pasuruan di Hotel Royal Senyiur, Prigen pada hari Selasa (19/12/2023).

Masih dalam momen yang sama, Pj. Bupati Andriyanto menegaskan, pertanian merupakan sektor yang strategis dan melibatkan hajat hidup orang banyak. Oleh karenanya dibutuhkan data-data Sensus Pertanian yang berkaitan dengan pertanian tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, kehutanan dan jasa pertanian yang benar-benar valid untuk menghasilkan akurasi kebijakan.

"Banyak sekali informasi strategis yang bisa kita peroleh dari Sensus Pertanian. Nantinya digunakan sebagai tolak ukur pengambilan kebijakan Pemerintah Pusat sampai Pemerintah Daerah. Untuk itu, saya mengajak semua pemangku kepentingan dan pelaku usaha pertanian. Mari bersama-sama memanfaatkan hasil Sensus Pertanian 2023 Tahap 1 untuk memajukan pertanian Kabupaten Pasuruan. Sehingga para petani dan perekonomian semakin maju dan berkembang," pinta Pj. Bupati Andriyanto.

Di penghujung sambutannya, Pj. Bupati Andriyanto mengapresiasi sinergi kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam menyukseskan pelaksanaan Sensus Pertanian 2023. Seraya mengisyaratkan pemanfaatan data hasil pencacahan untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Pasuruan.  

"Terimakasih kepada seluruh TNI/POLRI, OPD,  Camat, Kepala Desa, Lembaga/Organisasi Masyarakat. Juga seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan yang telah mengawal dan berperan aktif dalam memberikan informasi pada pelaksanaan Sensus Pertanian 2023," pungkasnya.

Sementara itu, seusai dibuka oleh Pj. Bupati Andriyanto, kegiatan Diseminasi Hasil Sensus Pertanian 2023 Tahap 1 Kabupaten Pasuruan kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi yang menghadirkan beberapa narasumber berkompeten di bidangnya. Sebut saja Pengamat Meteorologi dan Geofisika BMKG Karangploso, retno Wulandari; Dosen Statisktik dan Ketua Statistic Service Center Institut Sepuluh November Surabaya (ITS), Agnes Tuti Rumiati dan Pelaku Usaha Agribisnis dari Kecamatan Tutur, Hariyanto.   

Pantauan Tim Humas Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Setda Kabupaten Pasuruan, sepanjang acara perbincangan dialog interaktif yang membahas tentang prospek pertanian di Kabupaten Pasuruan dan dinamikanya tersebut berlangsung dengan gayeng dan sangat dinamis. Hal itu terlihat dari antusiasme para peserta yang melontarkan rasa keingintahuannya terhadap beragam topik bahasan kepada masing-masing narasumber. Suasana semakin hidup dengan sisipan gimmick dengan bermacam souvenir yang telah disediakan oleh panitia penyelenggara bagi beberapa peserta terinteraktif. (Eka Maria)