Pemerintah Kabupaten Pasuruan ikut berbela sungkawa atas kejadian yang menimpa para korban tabrakan antara kereta api dengan mobil Kijang LGX bernopol N 1475 WU, Selasa (7/5/2024) pagi.
Ucapan tersebut disampaikan Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto di sela-sela acara Penandatanganan Mou Peruma Giri Nawa Tirta dengan Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan.
Menurutnya, kecelakaan yang terjadi di perlintasan kereta api yang masuk wilayah Desa Patuguran Kecamatan Rejoso tersebut adalah sebuah musibah yang tidak diinginkan siapapun.
Terlebih yang menjadi korban kecelakaan adalah rombongan ibu-ibu dari majelis Ponpes Sidogiri Pasuruan, Andriyanto mengaku kaget dengan kabar tersebut.
"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Pasuruan, saya menyampaikan rasa bela sungkawa yang sangat dalam. Semoga Almarhum dan Almarhumah husnul khatimah, dan seluruh amal ibadahnya diterima Allah SWT. Begitu pula untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga Allah berikan kesabaran dan keikhlasan, Aamiin Allahumma Aamiin," ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kecelakaan terjadi pada Selasa pagi (7/5/2024) sekitar pukul 08.40 WIB saat rombongan tersebut dalam perjalanan dari arah selatan menuju utara menggunakan mobil Kijang LGX dengan nomor polisi N 1475 WU.
Akibat kejadian ini, empat dari tujuh orang penumpang mobil meninggal dunia, dan sisanya luka-luka dan masih dirawat di RSUD R.Soedarsono, Kota Pasuruan. (emil)
1151 x Dilihat
161 Disukai
184 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar