Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Nurkholis mengapresiasi kiprah Dewan Pengurus Cabang (DPC) Persatuan Tunanetra Indonesia (PERTUNI) Kabupaten Pasuruan dalam mewadahi penyandang disabilitas agar lebih mandiri dan berdaya. Hal itu disampaikannya pada saat membuka Pelatihan Kemandirian Kesehatan Reproduksi di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti.

Dalam kegiatan edukasi bertema "Mandiri, Sehat dan Berdaya: Wujudkan Masa Depan Tanpa Batas Bagi Diasblitas" tersebut dijabarkan tentang pentingnya kehadiran organisasi masyarakat inklusif. Harapannya, sudah barang tentu untuk memberikan ruang gerak dan kesempatan yang sama bagi penyandang disabilitas agar dapat berpartisipasi penuh dalam berbagai aspek kehidupan. Hidup berdampingan dan setara bersama masyarakat serta berkontribusi dalam pembangunan.

"Saya sangat mengapresiasi teman-teman PERTUNI yang intens memfasilitasi dan meningkatkan pengetahuan bagi anggotanya. Seperti kegiatan edukasi yang digelar hari ini," ujarnya pada hari Minggu (16/2/2025).

Ditambahkannya, dibutuhkan kerjasama kolektif dari semua pihak untuk mewujudkan lingkungan yang ramah bagi penyandang disabilitas. Tidak hanya menjadi tanggungjawab Pemerintah saja, melainkan juga dunia usaha, para pemangku kepentingan dan masyarakat.

"Terimakasih dan saya setuju dengan yang disampaikan Mas Deni tentang upaya eksistensi PERTUNI di masyarakat. Jadi memang benar tadi, bukan datang membawa proposal kegiatan. Tapi langsung menunjukkan dengan berkegiatan. Nanti akan dibantu Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial," ucapnya.

Masih di momen yang sama, hadir bersama Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pasuruan, Suwito Adi, Pj. Bupati Nurkholis mengisyaratkan kepada institusi penyelenggara kesehatan massyarakat agar memberikan pelayanan kesehatan yang inklusif. Sehingga dapat diakses dengan baik oleh seluruh penyandang disabilitas.    

"Di lingkungan Pemprov Jatim ada kompetisi yang diadakan oleh Kementerian RB di seluruh Indonesia. Ramah terhadap penyandang disabilitas juga harus dilakukan oleh semua RS," pungkasnya.  

Sementara itu, dalam forum diskusi yang dihadiri oleh Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan para pelajar Sekolah Luar Biasa (SLB) se-Pasuruan Raya tersebut, Ketua DPC PERTUNI Kabupaten Pasuruan, Deni Kurniawan menyampaikan komitmennya. Yakni terus berupaya meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan rekan-rekan sejawatnya agar menjadi pribadi yang lebih mandiri dan tangguh.  

"Terimakasih Bapak Pj. Bupati. Agenda hari ini, supaya kami bisa terbantu dengan dukungan Pemerintah Daerah melalui Dinas terkait. Sehingga kami bisa lebih berdaya dan mandiri di masyarakat," terangnya bersemangat. (Eka Maria0