H-2 menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, Penjabat (Pj.) Bupati Pasuruan, Nurkholis memimpin Apel Pergeseran Pasukan dan Pengecekan Pasukan Operasi Mantap Praja Semeru (OMPS) 2024 bersama Kapolres Pasuruan AKBP, Teddy Chandra dan Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Inf. Noor Iskak. Gelar upacara dilaksanakan di lapangan Sarja Arya Racana Polres Pasuruan pada hari Senin (25/11/2024) dalam rangka pengamanan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota Tahap Pungut Hitung Suara di Wilayah Hukum Polres Pasuruan.

Bersama Kapolres dan Dandim 0819 Pasuruan, Pj. Bupati Nurkholis berkesempatan memasangkan Ban Lengan kepada Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (PAM TPS) OMPS 2024. Dilanjutkan dengan menyerahkan Buku Saku yang dilakukan secara bergantian bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Pasuruan lainnya.

Dihadapan ratusan Pasukan Pengamanan Pilkada Serentak 2024, Pj. Bupati Nurkholis menyampaikan amanat Kapolda Jatim, Imam Sugianto. Diantaranya berisi seruan untuk menjalin sinergitas dan berkoordinasi dengan seluruh komponen masyarakat dalam rangka menjaga kerukunan dan persatuan. Sekaligus mengajak mereka untuk turut serta dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama Pelaksanaan Pungut dan Hitung Suara.

"Laksanakan pendekatan kepada masyarakat untuk meningkatkan partisipasi aktif dalam Pilkada Serentak 2024. Berikut, laksanakan orientasi wilayah, kenali semua unsur-unsur terkait yang ada di lingkungan TPS dan jalin kerjasama dengan baik," ucapnya.

Selain itu, Pj. Bupati Nurkholis juga meminta kepada seluruh Pasukan Pengamanan Pilkada Serentak 2024 agar melaksanakan tugas secara profesional dan menjunjung netralitas. Hal itu dibarengi dengan sikap tidak under estimate dengan situasi yang ada dengan menekankan bahwa potensi gangguan kamtibmas akan selalu ada di setiap situasi dan kondisi.

"Kami ingatkan kepada seluruh personel Pengamanan TPS tidak diperbolehkan mencatat hasil Pilkada di TPS. Tak lupa, kami himbau kepada masing-masing anggota agar mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, jaga kesehatan dan selalu tingkatkan kewaspadaan," pintanya.

Lebih lanjut, Pj. Bupati Nurkholis menyebutkan tentang urgensitas Pengamanan Tahap Pungut dan Hitung Suara yang harus benar-benar dilaksanakan secara optimal. Oleh karenanya, kegiatan kepolisian yang harus diprioritaskan adalah Pengamanan TPS karena merupakan titik utama dalam proses demokrasi.

"Beberapa hari ke depan kita akan memasuki tahapan penting Pilkada Serentak yaitu Tahap Pungut dan Hitung Suara pada tanggal 27 November 2024. Dimana pada tahapan tersebut diprediksi terjadi peningkatan potensi ancaman gangguan kamtibmas seperti serangan fajar atau money politic, adanya sabotase, intimidasi dan konflik antar pendukung Parpol/Paslon. Karena itu Pengamanan TPS harus benar-benar terjaga sehingga dapat terhindar dari segala gangguan yang mungkin terjadi," pungkasnya.

Masih dalam agenda yang sama, baik Kapolres Pasuruan, Pj. Bupati Nurkholis maupun jajaran Forkopimda melakukan pemeriksaan kelengkapan perorangan kesiapan personel Polri. Juga instansi terkait yang dilibatkan dalam pelaksanaan Pengamanan TPS OMPS 2024.

Apel Pergeseran dan Pengecekan Pasukan Pengamanan Pilkada Serentak Tahun 2024 diikuti oleh ratusan pasukan gabungan. Terdiri dari 1 SST Kodim 0819 Pasuruan, 1 SST BKO Satbrimobda Jatim, 2 SST Gabungan Staf dan Satfung, personil PAM TPS Polsek Bangil, personil PAM TPS Polsek Gempol dan personil PAM TPS Polsek Pandaan. Upacara juga diikuti oleh personil PAM PS Polsek Rembang, personil PAM TPS Polsek Prigen dan personil PAM TPS di beberapa Polsek lainnya. Termasuk 1 SST Satpol PP Kabupaten Pasuruan. 

Turut hadir dalam kegiatan, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat; Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pasuruan, Teguh Ananto dan Kepala Rutan Bangil, Bhanad Sofa Kurniawan. Berikut, Ketua Bawaslu Kabupaten Pasuruan, Arie Yoenianto; Ketua KPU Kaupaten Pasuruan, Ainul Yaqin; Waka Polres Kompol Azis dan PJU Polres Pasuruan serta perwakilan Yonkav, Lettu Kav. Deny. (Eka Maria)