Safari Ramadhan 1445
Hijriyah yang langsung dilakukan oleh Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto dengan
berkeliling ke Kecamatan-Kecamatan, terus berlanjut.
Kali ini, pria yang
juga menjabat sebagai Kepala BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah) Provinsi
Jawa Timur ini melakukan Safari Ramadhan-nya ke wilayah Kecamatan Wonorejo,
Jumat (22/3/2024) sore.
Pantauan di lapangan,
lokasi yang dipilih adalah Pendopo Kecamatan Wonorejo. Selain Pj Bupati Andriyanto,
Safari Ramadhan kali ini juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasuruan,
Yudha Triwidya Sasongko; Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan, Shobih Asrori; beberapa
Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah), Camat Wonorejo, Didik Suryanto dan
undangan lainnya.
Sebelum menyampaikan
sambutannya, Andriyanto terlebih dulu menyerahkan bantuan hibah kepada Pengurus
Masjid, Musholla dan Pondok Pesantren di wilayah Kecamatan Wonorejo. Total ada 3
orang perwakilan penerima bantuan, diantaranya Ponpes Al Utsmani, Desa
Karangasem dengan nilai bantuan sebesar Rp 75 juta. Kemudian Masjid Nurul Qodim,
Desa Rebono sebesar Rp 50 juta, serta Musholla Al Izza, Desa Wonorejo sebesar
Rp 30 juta.
Di hadapan para
undangan, Andriyanto berterima kasih kepada Camat Wonorejo dan Staf sebagai
Tuan Rumah Safari Ramadhan kali ini. Ia pun menegaskan bahwa Safari Ramadhan
ini menjadi momentum untuk meningkatkan tali silaturrahmi antara dirinya dengan
Staf Kecamatan, para ulama dan tokoh masyarakat setempat.
"Karena momennya
memang Bulan Suci Ramadhan, jadi kami kemas dengan cara Safari Ramadhan.
Bersilaturrahmi sekaligus menyampaikan progress pembangunan Pemkab Pasuruan
dalam berbagai sektor,"katanya.
Selama Bulan Suci
Ramadhan, Pemkab Pasuruan memiliki kebijakan, baik internal maupun eksternal.
Di internal sendiri, kebijakan yang dibuat adalah dalam bentuk seragam atau
pakaian yang dikenakan selama Bulan Puasa. Untuk seluruh muslim laki-laki dihimbau
untuk memakai songkok warna hitam setiap hari kerja. Begitu pula untuk pegawai
muslim perempuan dihimbau untuk mengenakan kerudung.
"Termasuk di hari
jumat, untuk pegawai laki-laki muslim kami minta untuk mengenakan sarung dan
baju koko atau Taqwa, dan untuk perempuan busana muslim,"ucapnya.
Selain seragam
pegawai, jam masuk-pulang pegawai juga sudah diatur, namun dengan catatan tidak
mengurangi esensi pelayanan publik. Kata Andriyanto, meski puasa, seluruh
karyawan-karyawati Pemkab Pasuruan harus terus produktif dan inovatif.
"Yang namanya bekerja
harus diniati ibadah. Meski puasa, kami harapkan karyawan tetap produktif,
bahkan bisa menjadi motivasi untuk bekerja semakin baik dan kian profesional," terangnya.
Sementara itu,
sebelum berbuka puasa dan Sholat Maghrib Berjamaah, acara diisi dengan Tausiah
yang dipimpin oleh Kiyai Afif Amrulloh. (emil)
1401 x Dilihat
614 Disukai
591 Tidak Suka
Share Berita :
Ringkasan AIBeta
Ringkasan AI adalah alat untuk mempermudah Anda membaca berita dalam bentuk poin-poin penting. Ringkasan ini dibuat oleh kecerdasan buatan (AI), dan kami tidak menjamin keakuratan sepenuhnya.
Silahkan klik tombol di bawah ini untuk menghasilkan ringkasan berita oleh AI.
0 Komentar
Komentar Anda
Alamat
Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan JL.Raya Raci KM - 9 Bangil, Pasuruan
0 Komentar