Rizki Amalia tak bisa menutupi kebahagiaannya ketika ia dan teman-teman sejawatnya dikukuhkan sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Pasuruan Tahun 2024.

Ya, Lia-panggilan akrabnya menjadi satu dari 76 anggota Paskibraka yang akan bertugas dalam Upacara Pengibaran dan Penurunan Sang Saka Merah Putih di Alun-Alun Bangil, Sabtu (17/8/2024) esok. 

Sebelum bertugas, Lia dan anggota lainnya terlebih dulu dikukuhkan oleh Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan, di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti, Kamis (15/8/2024) malam.

Usai dikukuhkan, Lia mengaku senang bukan kepalang. Sebab menjadi bagian dari Pasukan Pengibar Bendera adalah mimpi nya sejak kecil.

"Suka senyum sendiri kalau lihat mbak-mbak Paskibraka. Kayak pengen gitu," ungkapnya.

Sebelum dinyatakan lolos, Lia telah melalui berbagai macam tes. Mulai dari administrasi, pengukuran tinggi dan berat badan, pendidikan jasmani sampai tes minat dan bakat.

Menurutnya, menjadi Paskibraka di tingkat Kabupaten sudah meningkatkan rasa percaya diri yang dirasa masih belum dimiliki seutuhnya.

"Sekarang PD nya nambah. Pokoknya senang meski belum puas karena gak lolos tingkat Provinsi," ucapnya.

Sementara itu, Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto mengaku bangga dengan seluruh pelajar SMA/SMK/MA sederajat yang terpilih menjadi Paskibraka Kabupaten Pasuruan. 

Ia berpesan agar seluruh anggota Paskibraka tetap fokus pada tugas pokok, yakni mensukseskan Pengibaran Bendera Sang Merah Putih, 17 Agustus 2024.

"Tetaplah fokus pada satu tugas utama. Yaitu melaksanakan Pengibaran Bendera Merah Putih dengan sempurna," pesannya.

Tak selesai sampai di situ, Andriyanto meminta para Paskibraka untuk menjaga kondisi badan. Caranya dengan makan yang bergizi, istirahat yang cukup dan menikmati setiap momen yang ada.

"Jaga badan. Jangan sampai kelelahan, jangan begadang, istirahat yang cukup, dan enjoy. Insya Allah bangun pagi enak semua badannya," harapnya.

Tak lupa, Andriyanto juga mengucapkan selamat kepada para orang tua dan keluarga Anggota Paskibraka yang telah mensupport putra-putrinya. Utamanya bisa datang dalam Pengukuhan Paskibraka.

"Karena ada doa orang tua di sepertiga malam. Mereka yang selama ini mendukung, mendoakan putra-putrinya sampai lolos menjadi Paskibraka" tutupnya. (emil)