Puluhan masa yang tergabung dalam Forum Rembuk Masyarakat Wilayah Timur (FORMAT) melakukan aksi demo di depan kantor Bupati Pasuruan, pada Kamis (26/7) siang.

Dari orasi, massa menuntut agar Pemerintah Kabupaten Pasuruan agar menindak tegas terkait pemberitaan dari salah satu media online, selain itu Proyek Offtake Umbulan menurut mereka tidak sesuai dengan yang diharpkan.

"Dalam aksi kali ini kita menuntut terkait pemberitaan salah satu media online pada tanggal 19 Juli 2018 kemarin, yang kami anggap telah meresahkan masyarakat. Kami meminta ketegasan dari pihak Pemkab Pasuruan, kalau tidak kami sendiri yang akan melaporkannya ke pihak yang berwajib," kata Ketua Format, Ismail Makky.

Selain itu, Makky menambahkan bahwa menurutnya Proyek Pembangunan Spam Offtake di beberapa daerah di Kecamatan Rejoso tidak sesuai dengan yang diharapkan.

"Selain itu kami menuntut agar proyek pembangunan offtake Spam di Desa Kawisrejo, Desa Toyaning, dan Desa Segoropuro untuk dilakukan retender. Serta kami juga meminta kepada pihak yang berwajib untuk melakukan evaluasi dan penyidikan terhadap dugaan pengondisian proyek," ungkapnya.

Menurut Kepala ULP, Heru Widiyanto pihaknya telah melakukan proses lelang sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Sementara itu menurut Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Anang Saiful, pihaknya akan terus melakukan kordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait hal tersebut. "Kita akan sampaikan kepada pimpinan, mungkin ada petunjuk terkait hal tersebut maka akan kami sampaikan kepada masyarakat. Terkait masalah dugaan tersebut silakan disampaikan secara teknis kepada pihak ULP," ujarnya. (ilm)