Agar Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Kabupaten Pasuruan mampu tampil sebagai agen informasi berdaya saing di era millenials, Dinas Kominfo Kabupaten Pasuruan kembali melakukan pembinaan secara berkelanjutan. Masih menajdi satu rangkaian seri pelatihan jurnalistik online yang pernah diselenggarakan di kegiatan-kegiatan sebelumnya, KIM dibekali ketrampilan teknik wawancara dan reportase radio.   

Bertempat di Graha Bina Praja, Gedung Serba Guna Pemkab Pasuruan, Senin (28/5/2018), pelatihan diikuti 24 pengelola blog KIM se-Kabupaten Pasuruan. Diantaranya, KIM Sumber Mangga Makmur, Kecamatan Sukorejo, KIM Merah Putih, Kecamatan Beji dan KIM Jatiarjo, Kecamatan Prigen. Materi pelatihan tentang serba-serbi teknik wawancara dan reportase disampaikan secara estafet oleh ketiga pemateri, masing-masing dari bidang Komunikasi Publik, Dinas Kominfo Kabupaten Pasuruan dan tim on air Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) radio Suara Pasuruan, Sofia Latief dan Wisnu Dharmawan.

“Pelatihan teknik wawancara dan reportase ini kami harapkan bisa dimanfaatkan teman-teman KIM untuk mempromosikan potensi desa masing-masing. Baik lewat reportase di radio Suara Pasuruan, majalah Suara Pasuruan, blog KIM maupun diviralkan melalui media sosial. Pada akhirnya, mereka dapat memperkuat jejaring (networking), membangun relasi dengan masyarakat luas untuk kemajuan Desa sekaligus memperkuat branding Kabupaten Pasuruan”, tuturnya pada saat memberikan materi literasi media dan teknik wawancara di hadapan perwakilan KIM se-Kabupaten Pasuruan.  

Sementara itu, Ketua Forum KIM Kabupaten Pasuruan, Hadi Sucipto yang juga hadir sebagai peserta pelatihan berharap kepada pengelola blog KIM se-Kabupaten Pasuruan agar memiliki komitmen dalam membangun daerahnya. Diantaranya dapat dilakukan dengan rajin mengenalkannya melalui tulisan, foto dan vlog di masing-masing blog KIM maupun mengudarakannya di radio Suara Pasuruan. Pastinya dengan berbekal ilmu jurnalistik dan media yang telah diberikan oleh Dinas Kominfo Kabupaten Pasuruan. (Eka Maria)